Mohon tunggu...
Ira Ardila
Ira Ardila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Artikel ini saya buat untuk berbagi pengalaman, ilmu pengetahuan, dan menuangkan rasa dalam kata. ingin menggunakan tinta yang sudah Allah sediakan untuk menulis ilmu pengetahuan yang tidak ada habis-habisnya. Saya bukan pengingat yang baik, maka setiap kata yang ditulis adalah alarm terbaik untuk saya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa Pertukaran Mengikuti Sesi Inspirasi Bersama Tokoh Majelis Adat Aceh (MAA)

8 November 2022   23:26 Diperbarui: 8 November 2022   23:33 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi bersama tokoh inspiratif 

Program MBKM salah satunya yaitu Pertukaran Mahasiswa lintas pulau. Mahasiswa PMM (Pertukaran Mahasiswa Merdeka)  yang inbound ke Universitas Malikussaleh melaksanakan kegiatan Modul Nusantara. Mahasiswa yang tergabung dalam kelompok 5 dengan nama kelompok Meusaboh Hate tersebut mengikuti kegiatan inspirasi. Dosen dan Mentor Modul Nusantara mengundang Tengku Yusdedi sebagai tokoh inspiratif Aceh. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Country Caffe, Lhokseumawe, Aceh Utara. Minggu (6/11/2022).

Andik Bintoro selaku Dosen Modul Nusantara dalam sambutannya mengatakan bahwa Tengku Yusdedi merupakan teman sekolahnya sejak kecil, tepatnya saat masih Sekolah Dasar.

Tengku Yusdedi merupakan tokoh inspiratif Aceh, beliau merupakan wakil ketua 1 di dalam Lembaga Majelis Adat Aceh 

Tengku Yusdedi menceritakan pengalamannya yang sangat mengispirasi untuk mahasiswa PMM, yaitu pada tahun '90-an beliau menjadi delegasi dari Indonesia untuk memperkenalkan budaya Indonesia ke manca negara. "Jika kalian sebagai generasi muda tidak mencintai budaya Indonesia, lalu siapa lagi yang akan menjaga dan mengharumkanya?" Tanyanya.

Dalam sesi inspirasi ini, mahasiswa aktif memberikan pertanyaan hingga tercipta suasana diskusi yang interaktif. Diskusi bersama pemateri bukan hanya seputar budaya di Aceh, tapi juga seputar manajemen diri menjadi orang sukses di masa depan. Beliau juga berpesan untuk selalu berusaha seakan kita akan hidup selamanya, dan beribadah seakan besok akan mati.

"Kita bisa mengambil makna dari perjalanan hidup beliau. Ambil manfa'at dari kisah hidupnya mengharumkan bangsa Indonesia. Saat ini beliau juga menjabat sebagai Ketua Majelis Adat Aceh yang bertugas untuk menjaga adat istiadat Aceh agar tidak luntur" lanjut Andik Bintoro.

Mahasiswa merasa termotivasi untuk selalu belajar dan belajar meningkatkan kualitas diri hingga menjadi orang yang bermanfaat baik untuk lingkungan sekitarnya, agama, bangsa, dan negara. Terlihat raut wajah yang sumringah dan bahagia dari mahasiswa PMM dari berbagai provinsi di Indonesia karena telah bertemu dengan orang penting di provinsi Aceh tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun