Mohon tunggu...
iraardelia
iraardelia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Semester 3 INISNU Temanggung

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Antara Tradisi dan Pendidikan: Peran Roan dalam Pembentukan Karakter Santri Pondok Pesantren Miftakhurrosyidin Temanggung

18 Januari 2025   13:45 Diperbarui: 18 Januari 2025   14:16 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Manifestasi Kebersamaan Santri Bersama Warga Sekitar Sumber: Tim Multimedia Pondok Pesantren Miftakhurrosyidin Cekelan Temanggung 

Indonesia merupakan negara beragama yang penduduknya didominasi dengan pemeluk Islam. Pesantren menjadi simbol agama Islam yang diselimuti kebudayaan sekaligus pendidikan. Pesantren, sebagai lembaga pendidikan klasik di Indonesia tidak hanya memfokuskan santrinya untuk memperdalam agama, tetapi juga membentuk karakter santrinya.

Sebagai wujud akan hal tersebut santri di Pondok Pesantren Miftakhurrosyidin melakukan roan pada setiap Ahad pagi. Roan merupakan sebuah aktivitas kolektif layaknya gotong royong yang melibatkan seluruh santri untuk membersihkan lingkungan pondok pesantren. Roan sebenarnya menjadi wujud  kearifan lokal pada setiap pondok pesantren di seluruh Indonesia. Roan berlangsung untuk menciptakan lingkungan pondok pesantren yang bersih, sehat, dan nyaman. Kegiatan ini menginterpretasikan hadits Rasulullah Saw. yang berbunyi: " النظافة من الايمان" 

Yang artinya kebersihan adalah sebagian dari iman.

Roan juga dapat membentuk karakter dan kepribadian santri yang positif, seperti disiplin, kerja keras, tanggung jawab dan empati yang tinggi terhadap sesama.

Pesantren dalam Perspektif Antropologi Pendidikan

Antropologi pendidikan mempelajari bagaimana budaya dan nilai sosial mempengaruhi sistem pendidikan. Pendidikan di pesantren yang erat kaitannya dengan budaya akan membentuk masyarakat atau santri yang memiliki jiwa sosial yang tinggi serta melek dengan kebudayaan. Pendidikan dalam konteks pesantren tidak hanya mencakup pembelajaran di ruang kelas, tetapi juga membentuk karakter santri yang nantinya akan dibawa bermasyarakat oleh para santri saat lulus nanti.

Tradisi Roan di Pesantren

Pada dasarnya pelaksanaan roan pada setiap pesantren sama. Kegiatan rutin yang dilakukan ahad pagi di Pondok Pesantren Miftakhurrosyidin ini dimulai setelah para santri menuntaskan kegiatan belajar kitab kuningnya. Kegiatan rutin ini dimulai dari membersihkan asrama, tempat belajar, kamar mandi, halaman, aula, dan dapur. Selain bertujuan untuk membersihkan lingkungan pondok pesantren kegiatan tersebut, kegiatan yang berbabis sosial ini terkadang juga meliputi penanaman tanaman hijau dan perbaikan tempat.

Roan sebagai Proses Pendidikan Karakter

Dalam konteks antropologi pendidikan, roan dapat dilihat sebagai bentuk pendidikan nonformal, yang dapat memberikan pelajaran hidup di luar kurikulum formal. Pendidikan yang paling menonjol dalam konteks ini adalah, roan dapat membentuk santri menjadi pribadi yang berkarakter sosial tinggi. Tanggung jawab sosial ini akan mengajarkan santri bahwa setiap individu memiliki kewajiban bersama yang harus dilaksanakan. Nilai yang nanti akan dibawa santri untuk menghadapai kehidupan bermasyarakat yang tantangannya jauh lebih besar, sehingga dengan adanya roan ini santri akan terbiasa dengan hal tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun