Urusan bela membela mungkin adalah hak dan kewajiban setiap individu, terserah dari keinginan dari yang bersangkutan untuk memutuskan pada pihak siapa yang ingin dibelanya. Bisa jadi tidak ada satupun yang ingin dibela. Dalam konteks kenegaraan setiap warga negara dipastikan akan membela bangsa dan negaranya secara mati-matian. Pada lingkup kecil, kepentingan keluarga juga akan dibela oleh setiap anggota keluarga itu. Bahkan pada sisi personal, kepentingan individu juga perlu dibela pada batas-batas tertentu.
Bagi para pahlawan yang dulu berjuang merebut dan mempertahankan kemerdekaan ini, pembelaan yang dilakukan mungkin harus berlawanan dengan pihak penjajah. Mereka layak disebut pahlawan karena kegigihannya yang berjuang tanpa mengenal pamrih. Penghargaan atas jerih payah ini telah dihargai dalam penghormatan untuk dimakamkan di taman makam pahlawan, diabadikan sebagai nama pahlawan untuk nama jalan, diterbitkan sebagai gambar perangko atau mata uang, dibuatkan monumen atau penghormatan lainnya.
.............
Baca artikel selengkapnya di link ini. Semoga bermanfaat !
Tertarik baca tulisan lain ? klik saja link berikut untuk menuju blog kami : Baca tulisan lain :
- Saat Menjadi Outlier, Pede Saja Lagi
- Sekilas Tentang Ulah Paparazzo dan Paparazzi
- Iseng Bermain Spider Solitaire
- Penjebak Kotoran Minyak dari Batang Pisang
- Aih.. hhi…hhi…hhi… Bernard Bear Tertawa
- Seleraku yang Kampungan
- Naik Mayangsari – Atas Atau Bawah Sama Enaknya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H