Mohon tunggu...
iqlima khoirunisa
iqlima khoirunisa Mohon Tunggu... -

kind,,,

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Untitle

25 Mei 2010   02:46 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:59 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Diambang menjelang kelam
Di bawah cakrawala senja yang berderai
Cahaya lilin yang menghadirkan remang
Risau hati menerawang dalam diam
Bersama derap langkah kerinduan
Yang menggema di ujung sepi
Sekali lagi kumenerawang, tapi tak hanya diam
kuberlari menerawang cakrawala
Hanya satu,
Mungkin hanya lewat puisi kurangkai senyummu
Di singgasana tahta keelokan
aku tertegun,,,
aku tak mampu lagi
Mengayunkan penaku di atas lembaran khayalan ini
Mungkin kau terlalu indah
aku mulai diam
Beku,,,,
Melihat kesepian menatapku
Membuatku layu di wajah lembutmu,,

from the heart,,,
from my belove friend

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun