Mohon tunggu...
Iqbal Zaky
Iqbal Zaky Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Masa Depan Cerah Ksatria Laskar Menyongsong Society 5.0

25 Agustus 2022   05:57 Diperbarui: 25 Agustus 2022   06:12 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Masyarakat society 5.0 atau masyarakat super pintar (super smart society) adalah konsep masyarakat
masa depan yang diusulkan oleh negara jepang. Masyarakat 5.0 adalah masyarakat yang berpusa pada
manusia yang menyeimbangkan kemajuan ekonomi dengan menyelesaikan masalah social melalui
system yang sangat mengintegrasikan dunia maya dan juga ruang fisik. Yang mengusulkan gagasan/ ide
ini adalah masyarakat jepang yang Bernama Shinzo abe selaku mantan perdana Menteri jepang yang
diresmikan tahun 2019. Sebelum adanya masyarakat 5.0 ada pula pendahulunya yaitu yang pertama
masyarakat pemburu (masyarakat 1.0), masyarakat agraris (masyarakat 2.0), masyarakat industry
(masyarakat 3.0), dan masyarakat informasi (masyarakat 4.0), dan juga yang terbaru adalah masyarakat
super smart society (masyarakat 5.0). istilah masyarakat 5.0 memiliki maksud mewujudkan masyarakat
baru kelima dengan memanfaatkan inovasi dan transformasi digital dengan sebaik baiknnya setelah
melalui beberapa masyarakat. masyarakat 5.0 merupakan konsep komprehensif yang berupaya
memecahkan berbagai masalah social dengan mengubah "kondisi masyarakat" melalui transformasi
digital seperti ICT dan loT. Laporan national institute of advanced industrial science and technology
jepang mencantumkan enam topik berikut sebagai teknologi dasar untuk mewujudkan masyarakat 5.0.
salah satu dari enam point tersebut adalah teknologi peningkatan manusia yang memungkinkan
kepekaan dan control dalam cyber-physical system. Reformasi social (inovasi) dalam masyarakat 5.0
akan mewujudkan masyarakat berwawasan ke depan yang menghancurkan rasa stagnasi yang ada,
masyarakay yang anggotanya saling menghormati satu sama lain, melampaui generasi, dan masyarakat
dengan setiap orang dapat menjalani hidup yang aktif dan menyenangkan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun