Bergabung dengan Arsenal akademi sejak usia 9th, gadis cilik itu kini menjadi elemen penting. Iya, elemen penting bagi klub, terutama bagi Inggris yang sedang membangun legacy persepak bolaan kategori wanita. Bahkan The Lionesses lah yang menyelamatkan muka sepak bola Inggris di mata dunia, ketika Timnas pria Inggris tidak mampu berbicara banyak di ajang Piala Eropa, dan Piala Dunia.Â
Timnas wanita Inggris mampu membuat slogan "football coming home" benar-benar kembali ke rumah. Dan, Leah Williamson ada di bagian tersebut. Gadis kecil yang kini menjadi seorang wanita, mengemban kapten di Timnas, membawa pula sepak bola wanita Inggris berjaya dan berkembang sangat pesat. Mengutip caption dari postingan Leah setelah Inggris juara Eropa "tell everybody you know, football is coming home"
Leah mengawali karir profesional bersama Arsenal di tahun 2014, dan di tahun itu pula dia mendapatkan gelar pertamanya dengan Arsenal Women. Arsenal Women menjuarai piala FA. Kemudian pada tahun 2017 Leah masuk dalam daftar skuad Timnas wanita Inggris, sedangkan untuk debut pertamanya di tahun 2019 saat Inggris melawan Rusia.
Leah, sudah ditugaskan oleh Tuhan untuk menjadi seorang goonerettes, dia dibesarkan di keluarga yang memang adalah pendukung Arsenal. Darah sebagai goonerettes mengalir jelas, dari profesionalnya dia ketika sedang bermain. Dan juga saat mendukung Arsenal. Leah ini pemain versatile meskipun posisi aslinya adalah sebagai bek, tapi bisa bermain sebagai gelandang nomor 8.
Melihat begitu bangga dan cintanya dia kepada Arsenal, rasanya memang layak saat ini dia menggunakan nomor punggung 6. Di mana jika kita ingat lagi, saat Arsenal Invicible, ada seorang bek dengan nomor punggung 6, dan asli Inggris pula. Iya, Tony Adams. Sosok Mr. Arsenal saat ini bereinkarnasi bukan kepada Ben White. Reinkarnasi Tony Adams itu ada pada Leah Williamson. Ada beberapa alasan yang kiranya tidak berlebihan jika saya bilang bahwa Leah adalah reinkarnasi dari Tony Adams.
Salah satunya yaitu potongan video yang diunggah oleh akun resmi twitter Arsenal WFC https://twitter.com/ArsenalWFC/status/1663467659877404673?t=4pp2jo9DJInQig1pKShnVg&s=19
Dari potongan video tersebut saat pertandingan terakhir Liga Inggris di mana Arsenal bermain kandang. Menunjukan bahwa dia ketika dalam lapangan sangat profesional, berdarah-darah. Ketika di luar lapangan sangat loyal mendukung, gestur badannya yang mengajak rekan-rekan Arsenal WFC agar menyanyikan yel-yel North London Forever dengan lantang, dan penuh rasa bangga.
Beruntung untuk Timnas Inggris wanita yang sedang membuat legacy untuk sepak bola wanita, dan beruntung juga Arsenal Women memiliki Leah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H