Bandung sedang asyik dengan segala keramahannya
Semilir angin pagi ini terasa amat menusuk jiwa
Langit kelabu mengisyaratkan agar kita kembali
Dimanapun kaki ini berpijak maka Bandung tempat kembali
Bandung sedang bersenandung
Gemercik hujan mengiringi langkah untuk jiwa yang ringkih
Buah Batu menjadi cerita beserta manusia yang sedih
Dipatiukur dan para pedagang yang menjajakan jajanan
Dan Pasteur yang akan menjadi penyapa kerinduan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!