Desa Kasri, 31 Juli 2024 – Mahasiswa Kelompok 35 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya (FIA UB), telah melaksanakan program unggulan untuk mendorong digitalisasi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Kasri, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang. Program ini bertujuan untuk membantu UMKM setempat memanfaatkan teknologi digital dalam mengembangkan usaha mereka dan menghadapi tantangan era modern.
Program digitalisasi ini melibatkan serangkaian kegiatan yang meliputi pelatihan penggunaan dan promosi di media sosial, pembuatan google maps, serta pengenalan platform e-commerce. Melalui program ini, mahasiswa berupaya memberikan pemahaman mengenai pentingnya keberadaan online bagi UMKM dalam memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan daya saing.
Dalam hal ini, Kelompok 35 KKN FIA UB berfokus kepada 5 UMKM unggulan yaitu ada Tudung Ayam Idham Kholid, Diva Farm & Tahu, Rima Jamu, Sabrina Cake & Catering, dan Cacing Tanah Aan Fahri yang masing-masing terletak di 4 dusun di Desa Kasri. Selain itu, Kelompok 35 KKN FIA UB juga melakukan sosialisasi digitalisasi UMKM bersama ibu-ibu Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga atau PKK di Desa Kasri yang berisi materi kategorisasi UMKM, manajemen keuangan, manajemen produksi, pemasaran digital, dan potensi usaha buket yang dilanjutkan dengan workshop merangkai buket bumbu dapur.
Ketua Kelompok 35, Rayyan Herwidjaya, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat yang diharapkan dapat memberikan dampak positif dan berkelanjutan. “Kami melihat potensi besar dari UMKM di Desa Kasri. Namun, masih banyak pelaku usaha yang belum memanfaatkan teknologi digital secara maksimal. Oleh karena itu, kami berinisiatif untuk memberikan pelatihan dan pendampingan agar mereka bisa lebih berkembang,” ujarnya.
Melalui program ini, diharapkan para pelaku UMKM di Desa Kasri dapat lebih siap menghadapi tantangan digitalisasi dan mampu mengoptimalkan teknologi untuk mengembangkan usaha mereka. Mahasiswa KKN FIA UB Kelompok 35 berharap kontribusi mereka dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat setempat.
