Mohon tunggu...
Iqbal Hasan
Iqbal Hasan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Entrepreneurship

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa Untag Surabaya Melakukan Kegiatan Pembuatan Brand pada UMKM Krupuk di Medokan Semampir RW 3

21 Desember 2022   18:57 Diperbarui: 21 Desember 2022   19:17 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Surabaya -- 21 Desember 2022, Iqbal Hasan adalah salah satu mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya (UNTAG Surabaya) dari fakultas Teknik melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di RW 3 Kelurahan Medokan Semampir, Kecamatan Sukolilo, Kota Surabaya. Dengan pembimbing oleh dosennya yang bernama  Siti Mutrofin, S.Kom., M.Kom.

Dokpri
Dokpri

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah atau yang disingkat dengan UMKM merupakan usaha yang berbasis ekonomi kerakyatan. Sangat penting perannya dalam pembangunan ekonomi nasional karena UMKM memiliki peran untuk memperluas lapangan kerja, memberikan pelayanan ekonomi secara luas kepada masyarakat, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan berperan dalam mewujudkan stabilitas Negara.

UMKM telah menjadi salah satu potensi ekonomi yang harus dikuatkan dan dikelola dengan baik oleh negara. Keunikan dan potensi UMKM yang dimiliki setiap daerah, hal tersebut diharapkan bisa memberikan nilai tambah pada produk yang dihasilkan oleh UMKM.Untuk pemasaran selama pandemi ini, usaha yang dimiliki warga tutup karena adanya protocol covid - 19 ini menyebabkan usaha yang dimiliki warga tidak memiliki pendapatan dan penjualan yang menurun drastis.

Dokpri
Dokpri

Seiring dengan menurunnya kasus covid 19 penjualan krupuk warga Medokan Semampir RW3 (Ibu Siti Nafiah) masih belum mengalami peningkatan penjualan. Hal itu dikarenakan pembelian dari konsumen lama yang menurun dan konsumen baru tidak tahu tempat produksi krupuk tersebut. Perlu dilakukan branding ulang pada krupuk tersebut dengan cara memberikan label yang berisi nama brand krupuk, nomor yang bisa dihubungi, dan tempat produksi krupuk.

Dokpri
Dokpri

Saudara Iqbal Hasan membantu membuat desain label yang akan dipasang ke setiap ikatan krupuk yang berisi 25 kemasan agar konsumen mengetahui nama brand krupuk, nomor yang bisa dihubungi, dan tempat produksi krupuk.supaya mudah dikenali oleh konsumen baru dan menarik bagi konsumen yang lama. Label ini harapannya agar  meningkatkan penjualan dan mengembangkan produk.

Dalam pelaksanaan kegiatan ini dan proker lain, baik dari ; kelompok, bidanng, dan individu mendapatkan tanggapan positif dari masyarakat dan mendapat dukungan yang antusias dari warga, sebagaimana yang dikatakan oleh ketua RW, bahwa kegiatan KKN mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya ini sangat bermanfaat bagi warganya dan untuk mewujudkan Pemulihan Ekonomi di masa pandemi COVID-19.

#UntagSurabaya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun