Pemimpin yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT merupakan ciri dari karakteristik pemimpin yang adil. Mengapa demikian? karena apabila pemimpin tersebut beriman dan bertakwa, maka ia akan takut dan selalu mendirikan keadilan sesuai dengan kebenarannya. tidak mudah berpihak kepada yang batil, akan tetapi ia akan berdiri di tengah-tengah untuk membenarkan apa yang benar dan memperbaiki apa yang salah.
2. Pemimpin yang menyerukan kepada amar makruf nahi mungkar.
Pada poin kedua, ciri pemimpin ini adalah individu yang lebih mengutamakan kepada kebenaran yang sesuai dengan Al-Qur'an dan Hadis Nabi SAW di mana ia akan selalu memberikan pengetahuan dan himbauan yang baik serta melarang dari perbuatan yang keji dan mungkar.
3. Pemimpin yang bijaksana.
Bijaksana adalah karakter positif yang dimiliki oleh setiap individu. Walaupun demikian, hanya sedikit pemimpin yang dapat bersikap bijaksana dalam memecahkan dan mengambil suatu keputusan. Hanya orang-orang yang berpegang teguh kepada tali agama Allah yang dapat bijaksana dalam setiap situasi dan kondisi. Walaupun diiming-imingi sebuah hadiah oleh seseorang/kelompok, maka ia tidak akan tergiur dan tetap menjalankan amanah dan tanggungjawabnya dengan bijaksana.
4. Pemimpin yang lebih mementingkan kepentingan umat dari pada dirinya sendiri maupun golongan.
Kepentingan umat merupakan prioritas utama dalam memutuskan segala hal yang menyangkut hajat hidup orang banyak. Pemimpin yang adil semestinya tidak mementingkan urusan pribadi, pemimpin yang baik harus lebih memberikan kenyamanan kepada masyarakat, mengayomi, mendidik dan mengarahkan umat untuk menuju mencapai tujuan bersama yaitu menjadi masyarakat madani.
Itulah 4 ciri pemimpin adil menurut pandangan Islam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H