Dilansir dari Times Indonesia, sarjana arsitektur ini mengungkapkan, sampah yang diambil tak hanya di delapan RT yang berada di kelurahan Tubo, namun sudah melebar ke kelurahan Akehuda dan Tafure, bahkan sudah masuk ke sejumlah sekolah di wilayah itu.
Dalam sebulan, bank sampah ini sudah berhasil menampung sebanyak 5 ton sampah di tempat penampungan yang dibangun oleh Kementerian PUPR RI.Â
Selain itu, bank sampah tubo berinovasi membuat pupuk kompos dari pupuk organik, sehingga tidak hanya pupuk non organic yang dimanfaatkan (dijual).Â
"terakhir sudah skitar empat ton sampah yang terkumpul dikelurahan Tubo dan sudah di daur ulang " ujarnya.Â
Acara yang disponsori oleh PT. Pertamina (persero), Balai pelestarian cagar budaya, KNPI, Jarkot dan OPPO ini juga disertai dengan penyerahan penghargaan CSR program Bank sampah Tubo binaan Pertamina DPPU Babullah dari DLH Provinsi Malut, penghargaan ini diserahkan langsung oleh kadis DLH Fachrudin Tukuboya.
Â
peresmian ini juga diselingi dengan pagelaran pentas seni budaya khas daerah Malut. Dimana peresmian tersebut mengambil postur panggung yang sama dengan kegiatan hari jadi (HJT) kota Ternate yang ke 770
Sumber video : Chanel YouTube, Moch Saifullah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H