Hal ini dikarenakan literasi keuangan di Tanah Air masih terbilang rendah. Hanya sekitar 36% penduduk yang memiliki rekening bank. Selain itu penetrasi kartu kredit pun masih terendah di Asia Tenggara yakni hanya 1,6% saja.
Literasi keuangan yang masih rendah menjadi tantangan tersendiri bagi para pelaku industri perdagangan el. Mulai dari pemberian edukasi kepada konsumen bagaimana bertransaksi daring yang praktis dan aman hingga melebarkan metode pembayaran untuk merengkuh konsumen yang belum memiliki kartu kredit maupun rekening bank. Contohnya dengan mengimplementasi fintech (financial technology).
Artikel ini dimuat pertama kali di iPrice Insights.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H