Mohon tunggu...
Syaiful Rahman
Syaiful Rahman Mohon Tunggu... Insinyur - Orang biasa yang suka menulis

Suka berbagi informasi dengan siapapun, senang membaca dan menulis, koleksi tanaman obat untuk budidaya Blog : www.bapeluh.blogspot.com. kontak email. syaif07@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Sudahkah Anda Menanam Bawang Dayak?

2 Desember 2018   11:25 Diperbarui: 2 Desember 2018   21:04 838
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bawang Dayak ( eleutherine palmifolia) ,  menurut wikipeda bahasa latin : Eleutherine bulbosa , sedangan  menurut  Keputusan Menteri Pertanian RI nomor 511/Kpts/PD.310/9/2006, tanggal 12 September 2006, tentang  Komoditas Tanaman Obat yang menjadi  Binaan Komoditi Binaan Direktorat Jenderal Hortikultura berjumlah 66 komoditas : Namanya Bawang Sabrang  (  Ekuhterune Americana)

Dari namanya sudah dapat diketahui bahwa tanaman ini merupakan sejenis bawang-bawangan. Bila dilihat dari namanya, mungkin orang mengira bahwa tanaman bawang ini berasal dari Kalimantan sesuai dengan suku yang berasal dari Kalimantan. Hanya saja, bawang Dayak sebenarnya berasal dari Amerika. 

Tetapi bawang dayak banyak tumbuh di Kalimantan. Maka tidak salah juga jika dinamakan bawang Dayak. Selain bernama bawang dayak, tanaman ini juga dikenal dengan nama bawang sabrang, bawang berlian.

Bawang dayak merupakan jenis tanaman yang berasal dari kelompok umbi-umbian. Secara fisik, bentuknya tidak jauh berbeda dengan bentuk bawang-bawangan pada umumnya. Perbedaan terletak pada warna umbinya yang lebih merah menyala dan memiliki permukaan buah yang sangat licin. 

Bagian umbi memiliki lapisan yang cukup tebal dan kerat. Tanaman ini mampu tumbuh kuat dengan tinggi antara 26 hingga 50 cm. Mudahnya tanaman ini untuk tumbuh menarik masyarakat untuk memanfaatkannya.

Materi seputar bawang dayak, atau bawang sabrang atau bawang berlian  di internet tersedia lengkap. 

Pengalaman penulis tempat tinggal di dataran rendah ( kurang 100 m dari permukaan laut ), menurut pustaka dapat tumbuh baik pada ketinggian 600 m - 1500 m dpl.  Pertumbuhan bawang sabrang tumbuh normal, anakan terbentuk sempurna , perawatan mudah.

Artikel sejenis di kompasiana : https://www.kompasiana.com/tintadigital58/5bfab7ae43322f2c655fc9d2/bawang-dayak-khas-kalimantan-tengah

Anda membaca artikel pada Season terdahulu tentang perbanyakan tanaman Obat, Bawang Dayak diperbanyak dengan cara pemisahan Umbi. Penampakan tanaman bawang sabrang ditempat penulis di tanam dengan Polibag serta pot plastik. 

Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri
Foto diambil untuk menulis di Kompasiana...

Mari kita mulai menanam bawang dayak, bawang sabrang . Kemungkinan masalah anda yang pertama dimana mendapatkan bibit bawang dayak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun