Sudah lama saya tidak ke Studio Foto untuk pengambilan gambar untuk seseuatu kegiatan, selesai bayar dapat 1 buah cd yang berisi file foto kita , dulu  sekitar Tahun 2000 kebawah dapat Klise film negatif.  Menghadiri pertemuan yang berlangsung 2 - 5 hari, peserta pulang dapat oleh oleh CD yang berisi materi tersebut.  Anda membeli buku, majalah, Tabloid sekarang ini tentu ada bonusnya yaitu CD yang mendukung penampilan  atau sampel  produk dari materi yang ada didalamnya.
Mengamati dari perubahan yang cukup pesat dari  format analog menjadi digital. Untuk mengikuti perubahan dan  mencari peluang usaha  ..... saya ikut terbawa juga. Penasaran CD yang saya terima dari studio foto, panitia penyelenggara suatu pertemuan, bonus dari majalah, buku, tabloid, dll.  Belum mencerminkan profil Perusahaan, profil kepemilihan dari CD tersebut.  Saya sering berinovasi setelah menerima  Cd saya lakukan perbaikan, ( editing) dan kirim balik ke Panitia, perusahaan , penerbit buku, kantor  dll.  Dengan langkah sederhana kita dapat membuat CD R blank  menjadi CD Interaktif yang menarik.
Selain modal nekat, modal lainnya seperti waktu membuat CD Interaktif , membeli CD kosong, beli amplop, membuat proposal penawaran, mengetik dan memgirimkan kealamat yang dituju. Semuanya memerlukan dana, sekarang ini jasa pengiriman naik naik seperti Cabai juga . Lebih banyak  dana yang keluar kita mempunyai staf yang membantu pekerjaan , nah apakah dibayar harian,mingguan, bulanan atau pas ada order dihitung sama dan dibagi sesuai porsi jabatannya.
Contoh penawaran saya yang gagal tahun 2011
Dengan semangat 45, membawa laptop kesayangan Core duo, proposal penawaran  , sampel beberapa Cd Interaktif  dan datang ke sekolah kesekolah di Kota saya dan memberikan presentase tentang kelebihan dan kekurangan CD interaktif.
Menawarkan kerjasama untuk membuatkan CD kenangan Interaktif, Tahun 2011 anak didik kelas III yang akan selesai  pendidikan menerima 1 paket CD . Bermodalkan wajah senyum, percaya diri terus memberikan alternatif  untuk  bersedia menerima penawaran saya ini.
1 Minggu, 2 Minggu  tidak ada yang menerima penawaran saya tersebut.
Saya mencoba jalur pintas, yaitu pendekatan langsung ke anak - anak ( murid yang saya kenal) sekolah, ternyata mereka sangat Antusias  dan  menerima CD Kenangan yang berbentuk Interaktif.  Tapi pihak sekolah katanya menolak.  Dari beberapa proposal  yang saya tawarkan tidak ada yang menerima untuk dibuatkan CD Kenangan  bagi siswa kelas III,
Dengan modal nekat lainya, saya coba berpindah ke pemerintahan.
Langkah pertama menyusun naskah CD Interaktif Pemerintahan yang pas itu apa
Mengunjungi website Pemerintah, mendownload semua artikel, materi yang ada.
