Subang Yogyakarta (IPMKS-YK) terus berinovasi dan memberikan bekal untuk para anggotanya demi kekuatan organisasi. Salah satu kegiatannya adalah Upgrading IPMKS-YK periode 2024/2025 sebagai momentum pembekalan dan penguatan komitmen bersama dalam menjalankan roda organisasi.
Dalam perjalanan organisasinya, Ikatan Pelajar Mahasiswa KabupatenUpgrading kali ini dilaksanakan pada Minggu, 17 November 2024, dengan tema "Revitalisasi Kepengurusan: Membangun Komitmen dan Profesionalisme dalam Organisasi". Bertempat di Asrama Mahasiswa Subang yang diisi oleh pemateri yang diundang dari alumni IPMKS-YK sendiri yaitu Pak Cecep Maulana S.Pd.
upgrading ini.
Rizka Maulida sebagai ketua pelaksana mengaku bersyukur atas berjalannya kegiatan ini dan berterima kasih kepada para pengurus yang telah hadir pada kegiatan"Saya ucapkan rasa Syukur dan terima kasih kepada teman teman pengurus yang telah hadir dalam kegiatan upgrading ini, semoga kegiatan ini menjadi bekal kita dalam mengemban amanah di kepengurusan ini," ucap Rizka.
Takhfa Rayhan sebagai Ketua Umum IPMKS-YK dalam sambutannya bersyukur atas berjalannya kegiatan ini. Menurutnya kegiatan ini bukan hanya pemberian bekal saja, tetapi menjadi tolak ukur dan momen refleksi bagi kepengurusan IPMKS-YK.
"Syukur kepada tuhan yang telah memberikan kelancaran dalam kepengurusan sampai saat ini. Karena pada upgrading ini menandakan kita sudah melewati beberapa rintangan dalam berorganisasi. Momen upgrading ini menjadi tolak ukur keberhasilan kita dan refleksian kita dalam mengemban amanah di kepengurusan ini," ucap Takhfa.
Kegiatan upgrading ini diisi oleh pak Cecep sebagai pemateri dengan konsep game, agar tidak menimbulkan rasa bosan jika hanya memakai teknik satu arah. Dalam game tersebut pengurus IPMKS-YK melingkar dan terdapat bola yang mana nantinya akan di oper kepada teman disampingnya sehingga bola mengelilingi pengurus dengan diiringi lagu. Setelah itu jika lagu habis, maka pengurus yang terakhir memegang bola akan mendapatkan pertanyaan dari pemateri yang berkaitan dengan tema dan pengurus tersebut akan menjawabnya. Setelah itu pemateri akan menambahkan atau mengoreksi jawaban pengurus tersebut. Setelah itu dilanjut dengan sesi tanya jawab pengurus kepada pemateri.
Dalam salah satu penjelasan materinya, pak Cecep menjelaskan tentang profesionalisme dalam berorganisasi. Menurutnya, suatu pengurus disebut profesional jika ia melaksanakan program kerja dan mengesampingkan masalah pribadinya.
"Seorang pengurus yang profesional akan Melaksanakan program kerja dan mengesampingkan masalah pribadi demi kepengurusan. Setelah itu Melalui survei kepuasan menjadi bukti bermanfaat dan berdampak terhadap warga IPMKS dan Mengesampingkan masalah pribadi dengan profesionalisme dalam berorganisasi, jangan sampai masalah pribadi menjadi penghalang program kerja," jelas Pak Cecep.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H