PSM Makassar harus menelan kekalahan 0-1 saat bertandang ke markas Terengganu FC dalam lanjutan matchday keempat ASEAN Club Championship (ACC) 2024/2025. Laga yang berlangsung di Stadion Sultan Mizan Zainal Abidin, Malaysia, pada Rabu (22/1/2025) ini berlangsung sengit, dengan gol semata wayang dicetak oleh Safawi Rasid dari titik putih.
Babak Pertama: Duel Sengit Tanpa Gol
Pertandingan dimulai dengan tempo tinggi, di mana kedua tim langsung menunjukkan permainan menyerang demi membuka keunggulan lebih dulu. PSM Makassar memiliki beberapa peluang di 20 menit pertama, tetapi belum mampu mengonversinya menjadi gol. Sementara itu, tuan rumah juga memberikan ancaman serius ke gawang PSM.
Salah satu peluang emas datang pada menit ke-8, ketika Ismahil Akinade memberikan umpan matang kepada rekannya di depan gawang PSM. Beruntung bagi Juku Eja, bola masih melenceng dari sasaran. Kiper PSM, Reza Arya Pratama, tampil solid dengan melakukan beberapa penyelamatan penting. Alhasil, skor kacamata 0-0 bertahan hingga turun minum.
Babak Kedua: Penalti Menjadi Pembeda
Memasuki babak kedua, Terengganu kembali mengambil inisiatif serangan. Peluang emas langsung didapat, tetapi sundulan Ismahil Akinade masih melebar tipis dari gawang PSM. Reza Arya kembali menunjukkan ketangguhannya dengan menggagalkan tendangan keras Manuel Ott yang mengarah ke sisi kiri gawang.
PSM mencoba membalas melalui serangan balik, namun Ricky Pratama gagal mengontrol bola saat berada dalam posisi bebas di jantung pertahanan Terengganu. Tekanan terus dilakukan tim tuan rumah, membuat PSM harus bekerja ekstra untuk menjaga pertahanan mereka tetap solid.
Namun, petaka datang bagi PSM di menit ke-64. Upaya Ananda Raehan untuk menghalau bola justru berbuah handball di dalam kotak penalti. Wasit pun menunjuk titik putih, memberikan peluang emas bagi Terengganu. Safawi Rasid yang maju sebagai eksekutor sukses menjalankan tugasnya, membawa Terengganu unggul 1-0.
Upaya PSM Gagal Membuahkan Hasil
Tertinggal satu gol, PSM Makassar berusaha mengejar ketertinggalan dengan meningkatkan intensitas serangan. Peluang emas didapatkan oleh Arham Darmawan, tetapi tendangannya masih mampu ditepis oleh kiper Terengganu, Rahadiazli Rahalim.