Mohon tunggu...
ipeh ajah
ipeh ajah Mohon Tunggu... -

mencari sesuatu hal yang belum saya ketahui. untuk itu saya ingin bergabung di kompasiana, agar saya bisa menemukan banyak inspirasi.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Nasib itu berbanding lurus dengan perilaku

20 September 2010   08:40 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:06 497
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Jagalah pikiranmu, karena pikiranmu akan menjadi ucapanmu

Jagalah ucapanmu, karena ucapanmu akan menjadi perbuatanmu

Jagalah perbuatanmu, karena perbuatanmu akan menjadi sifatmu

Jagalah sifatmu, karena sifatmu akan menjadi karaktermu

Jagalah karaktermu, karena karaktermu akan menentukan nasibmu

From; my friend

Nasib itu berbanding lurus dengan perilaku

Jika perilaku kita baik, nasib kita baik

Dan jika sebaliknya, nasib kita terbalik

Seperti,
orang yang punya kebiasaan menendang

hidung anjing yang sedang tidur,

nasibnya tidak akan baik.

Seperti,
pemalas, pesimis, dan penunda –

tidak mungkin dipercaya untuk pekerjaan besar
di tempat baik dan dibayar besar.

Kualitas perilaku menentukan kualitas nasib.

Mario Teguh



Setelah membaca tulisan diatas, rasanya ingin mencoba untuk menyimpulkan dari dua sumber yang berbeda menurut versi saya. Tapi jika ada kata-kata/tulisan yang tidak tepat mohon juga di ingatkan ^_^

Pada dasarnya sama, semuanya tertuju pada dampak sebuah kehidupan. Berawal dari sebuah pikiran, dengan begitu akan menghasilkan sebuah ucapan yang diterapkan pada perilaku/perbuatan dalam sehari-hari, serta menjadikan tumbuh bersama sifat yang pada akhirnya tidak terasa akan melekat dalam karakter diri manusia.

Dengan demikian, jika dari awal segala sesuatu dimulai dengan kejernihan hati dan ketulusan, selanjutnya akan menghasilkan pikiran, ucapan, perbuatan, sifat, serta karakter yang memiliki kualitas baik dalam hidup.

Seperti pepatah yang mengatakan “apa yang kita tanam, itu yang akan kita petik..”

Semoga apa yang menurut kita baik, sama baik nya dihadapan sang Ilahi,,,untuk itu, selalu minta petunjuk padaNya.

Salam kompasiana..

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun