The Beatles Tak Pernah Jadul!

Tayangan rerun The Beatles : The Night That Changed America, A Grammy Salute (Malam yang mengubah Amerika – Sebuah Penghormatan dari Grammy – terjemahan kasar dari judul program ini) yang ditayangkan Sabtu, 31 Mei 2014, tetap terasa “baru” walaupun ini kali kedua ditayangkan di layar Net TV, setelah sebelumnya ditayangkan pada medio Februari lalu.

Apa yang membedakan tayangan begitu ini ‘ngangenin” untuk ditonton lagi mungkin karena kemasannya yang tidak “membosankan” alias menarik. Tidak seperti mungkin dibuat ala program Tembang Kenangan atau Melodi Memori atau Dari Masa Ke Masa, nama-nama program televisi masa lalu yang pernah kondang pada masanya.

Tidak bisa dipungkiri usia Paul Mc Cartney dan Ringo Starr yang sudah diatas 70 tahun membuat program ini diatas kertas sudah “tua” alias “jadul”, namun bagaimana atmosfer program yang berlangsung dua jam mengalir tanpa ada “dragging” yang mengganggu , jelas pekerjaan team work yang “by design” diproses secara cermat.

Kecermatan mendesain program adalah karena ada upaya program ini hanya cuma jadi program yang terasa mekanis atauurutan lagu tanpa jiwa. Selain penyanyi dari Katy Perry, Alicia Keys, John Mayer, John Legend, The Eurythmics, Stevie Wonder, Maroon 5, Dave Grohl, dan lainnya tampil sepenuh hati untuk memberikan “apresiasi” kepada prestasi The Beatles 50 tahun lalu saat tampil pertama kali muncul di Ed Sullivan Show, 09 February 1964.

Selain itu bahan utama program ini klip dan foto-foto The Beatles masa lalu yang dijadikan bahan gimmick untuk awal lagu yang dikombinasikan dengan tampilan masa kini seperti lagu Don’t Let Me Down . Lagu ini awalnya tampil dalam video klip lawas dimana Paul Mc Cartney, John Lennon dan George Harisson beraksi, langsung setelah “dissolve” John Mayer yang berduet dengan Keith Urban melanjutkan lagu ini.

Yang menarik pula adalah kunjungan Paul Mc Cartney dan Ringo Starr bersama David Letterman, host talkshow kondang ke studio sejarah dimana Ed Sullivan pernah menggelar The Beatles pertama kali 50 tahun lalu. Di Studio yang masih terawat itu Paul menceritakan bagamana dia tampil di acara tersebut dan dia ternyata nervous.

Tidak ketinggalan biar tetap menarik dan tidak membosankan dihadirkan kru televisi pada masa itu yang masih hidup menceritakan kejadian pada saat itu dimana teriakan fans the Beatles membuat para kameraman tidak bisa mendengarkan perintah dari sutradara untuk mengambil gambar yang diinginkan.

Fans The Beatles yang ikut menyaksikan Ed Sullivan Show 50 tahun lalu juga dihadirkan dan bercerita tentang hebohnya menonton konser The Beatles ini, bahkan tidak lupa mereka bercerita tentang perasaannya saat itu kepada Paul dan Ringo Starr terutama senyumnya.

Presenter tamu program ini juga sangat banyak dan terkenal dari Kate Beckinsale, JJ Cool, Johny Deep,Jeff Bridges hingga Sean Penn ikut mengantarkan lagu-lagu hits The Beatles yang dibawakan banyak penyanyi terkenal dan hadir disini.

Dengan materi pendukung yang sangat banyak itu, hiburan lagu yang dibawakan oleh banyak penyanyi ini serasa komplit ibarat hidangan yang enak untuk dimakan dan ingin nambah dan nambah terus.

Dari belasan penyanyi dan grup band yang tampil apik dan pantas dikenang (menurut penulis) : Katy Perry (Yesterday), Alicia Keys & John Legend (Let it Be), Dave Grohl (Hey Bulldog), Ed Sheran (In My Life), John Mayer & Keith Urban (Don’t Let Me Down) dan Gary Clark, Jr., Dave Grohl dan John Walsh (·While My Guitar Gently Weeps) serta penampilan prima Ringo Starr dan Paul Mc Cartney dengan lagu Yellow Submarine danSgt. Pepper’s Lonely Hearts Club Band.

Pertunjukan ini makin semarak dengan hadirnya Yoko Ono, istri mendiang John Lennon serta putranya Sean Lennon serta Dhani Harisson putra dari George Harrison yang ikut memainkan lagu Something bersama Jeff Lynne dan Joe Walsh.

Patut ditunggu apakah akan lagi ada peringatan The Beatles …100 tahun lagi atau pada tahun 2064, karena bisa diduga hampir semua anggota the Beatles telah almarhum. Namun melihat industri musik daur ulang masih bisa sukses…saya pikir music The Beatles tidak akan lekang diusik jaman. Semoga..