Mohon tunggu...
Iwan Permadi
Iwan Permadi Mohon Tunggu... Freelancer - Pekerja kreatif televisi dan Guru Bahasa Inggris

a freelance tv creative

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Gaya Penulisan AP dalam Jurnalistik Inggris

20 Januari 2017   21:57 Diperbarui: 21 Januari 2017   08:07 743
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Associated Press (AP) dikenal sebagai kantor berita yang punya reputasi sangat baik dalam penyampaian berita,sebuah tradisi yang terjaga baik dari sejak berdirinya pada 1846. Sebagai penyampai berita yang dipercaya, AP mempunyai pakem penulisan yang menjadi referensi dalam jurnalistik pemberitaan dalam Bahasa Inggris dan menjadi panutan di seluruh dunia. AP Style Book, yaitu buku/jurnal panduan penulisan, pertama diterbitkan pada 1953 dan secara teratur diperbaharui setiap tahunnya yang meliputi panduan dalam penulisan yang menyangkut ejaan (spelling), bahasa (language), tanda baca (punctuation), penggunaan (usage) dan gaya jurnalisme (journalistic style)  

Dalam artikel ini ada tiga gaya AP yang akan kita bahas yaitu penggunaan huruf besar (capitalization), penulisan angka (numbers) dan penulisan tanggal (dates). Untuk penulisan huruf besar, kita sudah maklum dan pahami dituliskan untuk nama orang, negara, atau kota. Namun dalam gaya AP, ada alasan lain kita menggunakan huruf besar, seperti dalam penulisan gelar seperti Presiden (President), Perdana Menteri (Prime Minister), Sekretaris (Secretary) dan Duta Besar (Ambassador).

Jadi huruf besar digunakan untuk gelar pemerintahan seperti presiden sebelum nama orangnya, seperti President Joko Widodo, Prime Minister Shizo Abe, namun bila kata presiden diletakkan setelah nama orangnya, maka dituliskan dalam huruf kecil, seperti Joko Widodo, the president of Indonesia. Selain gelar pemerintahan, penulisan huruf besar juga berlaku pada penulisan organisasi, seperti the United Nation, the World Bank, the World Health Organization dan lain lain. Terakhir penulisan judul buku atau film yang dituliskan dengan kata pertamanya dalam huruf besar, seperti “All the President Men” atau film lokal “Cek Toko Sebelah”. Kedua judul film tadi dalam penulisan juga ada tanda petik didepan dan di belakang. Kalau judul buku dituliskan juga seperti ini “Harry Potter and the Prisoner of Azkaban” dan bukan dengan garis miring (italic).

Kalau penulisan angka dalam gaya AP huruf kecil antara satu (one) sampai sembilan (nine) harus dituliskan lengkap seperti, Pancasila has five principles bukan Pancasila has 5 principles. Sedangkan penulisan angka sepuluh (ten) dan diatasnya, dituliskan angka kardinalnya, contoh There are 10 members of Asean, bukan there are ten members of Asean. Namun bila angkanya sangat banyak misal jutaan ditulisnya, there are 250 million people in Indonesia, dan bukan there are 250.000.000 people in Indonesia.

Penulisan persen (procentage) dalam gaya AP dituliskan lengkap bukan dengan simbol misalnya More than 80 percent population of Indonesia are moslems dan bukan More than 80 % population of Indonesia are moslems.     

Penulisan bulan ternyata juga ada aturannya dalam gaya penulisan AP yaitu yang tidak boleh disingkat karena pendek yaitu Maret (March) hingga Juli (July) ditulis lengkap, sementara bulan Agustus (August) hingga Februari (February) harus disingkat seperti Aug. , Sep. , Oct., Nov., Dec., Jan., dan Feb.

Sedangkan penulisan hari penulisan bilangan ordinal macam pertama (first), kedua (second) , ketiga (third) dan seterusnya, menurut aturan AP dituliskan tanpa tambahan st,nd,rd atau th. Contoh, The next Climate Change Conference will be held on Feb.9 atau The Badminton Championship will be held on July 15.

In America the President reigns for four years, and Journalism governs forever and ever. (Oscar Wilde)

Reference : Dari sejumlah sumber

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun