Seiring dengan kemajuan teknologi, kecerdasan buatan (AI) semakin menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Meskipun memberikan kemudahan dan efisiensi, perkembangan ini juga menimbulkan banyak sekali dampak terhadap pekerjaan manusia dan nilai-nilai moral dalam suatu bangsa.
Perkembangan AI telah membawa perubahan mendasar dalam bidang pekerjaan, dengan otomatisasi menggantikan beberapa tugas yang sebelumnya dilakukan oleh manusia. Mesin dan algoritma cerdas dapat melakukan pekerjaan rutin dengan kecepatan dan akurasi yang sulit ditandingi oleh pekerja manusia. Sebagai hasilnya, sejumlah pekerjaan cenderung digantikan oleh teknologi, memunculkan pertanyaan tentang dampak sosial dan ekonomi dari hilangnya pekerjaan, Adapun banyak sekali keunggulan yang dimiliki AI sehingga dapat menggantikan pekerjaan manusia antara lain:
1. Kemampuan Pemrosesan Data: AI dapat dengan cepat menganalisis dan memproses data dalam skala besar, lebih efisien daripada manusia.
2. Pengulangan tugas rutin: orang yang mendorong diulang-ulang atau pun dilakukan secara rutin oleh AI ini menjadikan Salah satu keunggulan juga dalam menggantikan pekerjaan manusia yang di mana pengulangan tugas berikut ini memberikan kemungkinan kecil dalam membuat kesalahan
3. Efisiensi Waktu dan Biaya: Menggaji pekerja manusia seringkali lebih mahal daripada mengembangkan dan mengoperasikan sistem AI. Dalam jangka panjang, penggunaan AI dapat menghemat biaya operasional perusahaan.
4. Ketersediaan 24 jam: yang di mana AI ini tidak perlu atau tidak membutuhkan tidur dan tidak mengenal lelah
5. Ketahanan dalam menangani beban kerja:
AI ini dapat menangani atau mengurangi beban kerja yang dimiliki seseorang sehingga tidak akan membuat seseorang tersebut stress
Meskipun AI dapat menggantikan pekerjaan manusia akan tetapi tidak sepenuhnya AI dapat menggantikan pekerjaan manusia karena dalam bekerja kita membutuhkan sentuhan manusia seperti kreativitas, empati, dan interaksi sosial.
Di sisi lain dari pengaruh atau dampak AI terhadap pekerjaan manusia adapun pengaruh dan dampak AI terhadap moral bangsa Indonesia, penggunaan teknologi yang tidak etis dapat mengarah pada masalah seperti privasi yang terancam, ketidaksetaraan akses terhadap inovasi , pengambilan keputusan yang tidak adil dan juga banyak persebaran informasi palsu teknologi AI yang dapat membuat informasi palsu yang sangat meyakinkan dikarenakan Algoritma pembelajaran mesin yang diberdayakan untuk menghasilkan konten dapat menjadi ancaman serius terhadap integritas informasi. Penyebaran berita palsu dapat merusak kredibilitas lembaga dan menciptakan ketidakpercayaan di antara warganya
titik diperlukan regulasi yang bijaksana dan etika pengembangan dan penerapan kecerdasan buatan untuk menjaga keadilan dan keseimbangan dalam masyarakat, mungkin ada solusi untuk mengatasi pengaruh dan dampak dari kecerdasan buatan ini seperti dibuatnya regulasi pemakaian secara bijak, kebijakan inklusif bagi yang terkena dampak dari kecerdasan buatan disebut dan regulasi terhadap penggunaan yang etis adalah merupakan solusi dari menghadapi dampak dan pengaruh ai terhadap moral bangsa Indonesia