Mohon tunggu...
INTEN GUMELAR INDARYANTI
INTEN GUMELAR INDARYANTI Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA UIN SAYYID ALI RAHMATULLAH TULUNGAGUNG

''URIP IKU URUP''.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Filosofi Turunnya Surat An-Nas

13 November 2024   10:40 Diperbarui: 13 November 2024   10:40 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Ilaahin naas

مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ 

Min syarril waswaasil khonnaas

 الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ 

Alladzii yuwaswisu fii shuduurin naas

مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ
minal jinnati wan naas.

Artinya
Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia. Raja manusia. Sembahan manusia. Dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi, yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia, dari (golongan) jin dan manusia. (QS An-Naas:1-6)

Hukum Bacaan Surah An Nas

Ayat 1

قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ

Di ayat 1 Surat An-Nas setidaknya terdapat lima hukum bacaan, yakni sebagai berikut:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun