Mohon tunggu...
Ni Kadek Ayu Inten Indra Swari
Ni Kadek Ayu Inten Indra Swari Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Hobi saya membaca

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mari Simak Bersama-sama Materi Menganai Laju Reaksi

3 April 2023   00:04 Diperbarui: 3 April 2023   00:11 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

  • PENGERTIAN LAJU REAKSI
  • Laju reaksi adalah perubahan konsentrasi reaksi atau produk per satuan waktu.  Besaran laju reaksi dilihat dari ukuran cepat lambatnya suatu reaksi kimia.  Laju reaksi mempunyai satuan M/s (Molar per detik).  Laju reaksi adalah perbandingan perubahan konsentrasi pereaksi atau hasil reaksi terhadap perubahan waktu, yakni pada reaksi: Reaktan dan Produk.  Perubahan tingkat konsentrasi setiap elemen dibagi dengan koefisiennya dalam persamaan yang seimbang.  Laju perubahan reaksi muncul dengan tanda negatif dan perubahan laju produk dengan tanda positif.  Satuan laju reaksi dinyatakan dalam satuan mol / liter detik. 
  • Laju perubahan didefinisikan sebagai:
  • Berkurangnya konsentrasi A (reaktan) tiap satuan waktu
  • Bertambahnya konsentrasi B (produk) tiap satuan waktu Laju reaksi dilambangkan dengan (v).
  • Reaksi kimia adalah proses perubahan zat pereaksi menjadi produk.  Seiring dengan bertambahnya waktu reaksi, maka jumlah zat aksi semakin sedikit, sedangkan produk semakin banyak.  Laju reaksi dinyatakan sebagai laju berkurangnya pereaksi atau laju terbentuknya produk.  Bagaimanakah cara menyatakan laju dari suatu reaksi?  Dalam reaksi kimia, perubahan yang dimaksud adalah perubahan konsentrasi reaksi atau produk.  Seiring dengan bertambahnya waktu reaksi, maka jumlah zat pereaksi akan bertambah sedikit, sedangkan produk bertambah banyak.  Laju reaksi dinyatakan sebagai laju berkurangnya pereaksi atau laju penambahan produk Satuan konsentrasi yang digunakan adalah molaritas (M) atau mol per liter (mol).  Satuan waktu yang biasanya digunakan detik (dt).  Sehingga laju reaksi mempunyai satuan mol per liter per detik (mol.dt - 1 atau M. ).
  • Hukum Laju Reaksi Dalam menangani reaksi kesetimbangan kimia telah menekan bahwa reaksi ke kanan maupun kini dapat terjadi sehingga produk terbentuk, produk ini dapat memicu kembali menghasilkan reaksi semula. 
  • Laju bersih ialah: Laju bersih = laju ke kanan - laju ke kiri
  • Dapat dikatakan, konsentrasi konsentrasi memberikan laju bersih, bukannya sekedar laju ke kanan.  Bagaimanapun, sewaktu sebelum reaksi yang dimulai dari reaktan murni, konsentrasi reaktan jauh lebih tinggi dibandingkan produknya sehingga laju ke kiri dapat diabaikan.  Selain itu, banyak reaksi berlangsung sempurna (K >> 1) sehingga laju yang terukur hanyalah reaksi ke kanan atau eksperimen yang dapat diatur agar produknya dapat dialihkan jika terbentuk.
  • Laju reaksi adalah perubahan konsentrasi reaktan atau produk per satuan waktu. Besaran laju reaksi dilihat
  • dari ukuran cepat lambatnya suatu reaksi kimia. Laju reaksi mempunyai satuan M/s (Molar per detik).  Laju
  • reaksi  adalah perbandingan  perubahan   konsentrasi pereaksi atau hasil reaksi terhadap perubahan  waktu,
  • yakni pada reaksi: Reaktan dan Produk. Perubahan laju konsentrasi setiap unsur dibagi dengan koefisiennya
  • dalam persamaan yang seimbang. Laju perubahan reaktan muncul dengan tanda negatif dan laju perubahan
  • produk dengan tanda positif. Satuan laju reaksi dinyatakan dalam satuan mol/liter detik.
  • Laju perubahan didefinisikan sebagai:
  • Berkurangnya konsentrasi A (reaktan) tiap satuan waktu
  • Bertambahnya konsentrasi B (produk) tiap satuan waktu Laju reaksi dilambangkan dengan (v
  • Laju reaksi adalah perubahan konsentrasi reaktan atau produk per satuan waktu. Besaran laju reaksi dilihat
  • dari ukuran cepat lambatnya suatu reaksi kimia. Laju reaksi mempunyai satuan M/s (Molar per detik).  Laju
  • reaksi  adalah perbandingan  perubahan   konsentrasi pereaksi atau hasil reaksi terhadap perubahan  waktu,
  • yakni pada reaksi: Reaktan dan Produk. Perubahan laju konsentrasi setiap unsur dibagi dengan koefisiennya
  • dalam persamaan yang seimbang. Laju perubahan reaktan muncul dengan tanda negatif dan laju perubahan
  • produk dengan tanda positif. Satuan laju reaksi dinyatakan dalam satuan mol/liter detik.
  • Laju perubahan didefinisikan sebagai:
  • Berkurangnya konsentrasi A (reaktan) tiap satuan waktu
  • Bertambahnya konsentrasi B (produk) tiap satuan waktu Laju reaksi dilambangkan dengan (v
  • Laju reaksi adalah perubahan konsentrasi reaktan atau produk per satuan waktu. Besaran laju reaksi dilihat
  • dari ukuran cepat lambatnya suatu reaksi kimia. Laju reaksi mempunyai satuan M/s (Molar per detik).  Laju
  • reaksi  adalah perbandingan  perubahan   konsentrasi pereaksi atau hasil reaksi terhadap perubahan  waktu,
  • yakni pada reaksi: Reaktan dan Produk. Perubahan laju konsentrasi setiap unsur dibagi dengan koefisiennya
  • dalam persamaan yang seimbang. Laju perubahan reaktan muncul dengan tanda negatif dan laju perubahan
  • produk dengan tanda positif. Satuan laju reaksi dinyatakan dalam satuan mol/liter detik
  • reaksi adalah perubahan konsentrasi reaktan atau produk per satuan waktu. Besaran laju reaksi dilihat
  • dari ukuran cepat lambatnya suatu reaksi kimia. Laju reaksi mempunyai satuan M/s (Molar per detik).  Laju
  • reaksi  adalah perbandingan
  • ORDE PERTAMA
  • Pada reaksi kimia dengan orde satu, besarnya laju reaksi benbanding lurus dengan besarnya konsentrasi reaktan. Misalnya, jika konsentrasi reaktan ditingkatkan 3 kali semula, maka laju reaksi juga akan meningkat 3 kali dari semula.
  • Persamaan laju reaksi orde satu:
  • A produk
  • v = k [A]x
  • Keterangan:
  • v = laju reaksi (mol/Liter)
  • k = tetapan laju reaksi
  • [A] = konsentrasi awal A (mol/Liter)
  • x = orde/ tingkat reaksi terhadap A
  • FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
  • Adapun beberapa faktor yang mempengaruhi laju reaksi:
  • Konsentrasi
  • Laju reaksi umumnya akan naik dengan bertambahnya konsentrasi pereaksi dan akan turun/berkurang dengan berkurangnya konsentrasi. Kondisi ini terjadi karena pada zat dengan larutan pekat memiliki kerapatan molekul yang lebih rapat. Kerapatan molekul dapat membuat interaksi antar molekul lebih sering terjadi. Sehingga, laju reaksi akan lebih cepat terjadi pada zat dengan konsentrasi lebih tinggi.
  • Luas Permukaan Bidang Sentuh
  • Material zat berbentuk serbuk dapat membuat laju reaksi menjadi lebih cepat dibanding zat bentuk padatan. Kondisi ini terjadi karena zat dalam bentuk serbuk memiliki luas permukaan yang lebih besar. Luas permukaan suatu zat yang lebih besar akan memberikan kesempatan yang jauh lebih besar untuk bersentuhan dengan materi zat lainnya. Semakin banyak atom yang saling bersentuhan akan membuat laju reaksi menjadi lebih cepat.
  • Temperatur/Suhu 
  • Sebagian besar reaksi kimia akan memiliki laju reaksi lebih cepat pada suhu tinggi. Hal ini terjadi karena molekul-molekul pada suhu tinggi akan bergerak lebih cepat. Peregerakan molekul yang lebih cepat akan membuat tumbukan antar atom semkain sering terjadi. Akibatnya akan semakin banyak molekul yang bereaksi dam laju reaksi menjadi lebih cepat.
  • Katalis 
  • Katalis adalah zat yang dapat mempercepat laju reaksi tanpa ikut bereaksi. Adanya katalis dalam suatu reaksi kimia tidak memberikan tambahan energi pada molekul-molekul yang beraksi. Peran katalis adalah memberikan jalan baru untuk berlangsungnya pemutusan dan pembentukan ikatan dengan energeni aktivasi (Ea) yang rendah. Energi aktivasi adalah energi minimum yang diperlukan agar tercapai kompleks teraktivasi.
  • ORDE KEDUA
  • Pada reaksi kimia dengan orde kedua, besarnya laju reaksi adalah pangkat dua dari peningkatan konsentrasi reaktannya. Misalnya, jika konsentrasi reaktan ditingkatkan 2 kali semula, maka laju reaksi akan meningkat 2 atau 4 kali dari semula.
  • Pada reaksi orde kedua ini, ada dua jenis reaksi orde kedua, yaitu :
  • reaksi orde kedua yang hanya melibatkan satu jenis pereaksi
  • Laju = k [A]2 (laju sama dengan k dikali pangkat 2 konsentrasi)
  • Biasanya pada bentuk pertama ini 2A menjadi produk
  • Integrasi dari bentuk yang pertama ini, yaitu :
  • 1/[A] = 1/[A]0 persamaan ini merupakan aljabar untuk garis lurus. 
  • reaksi orde kedua yang melibatkan dua jenis pereaksi
  • Laju = k [A][B] (laju sama dengan k kali konsentrasi A, konsentrasi B)
  • Biasanya pada bentuk kedua ini A+B menjadi produk. 
  • Integrasi dari bentuk yang kedua ini, yaitu :
  • Laju sama dengan min delta A per delta t sama dengan min delta B per delta t
  • Laju reaksi adalah perubahan konsentrasi reaktan atau produk per satuan waktu. Besaran laju reaksi dilihat
  • dari ukuran cepat lambatnya suatu reaksi kimia. Laju reaksi mempunyai satuan M/s (Molar per detik).  Laju
  • reaksi  adalah perbandingan  perubahan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun