Dewasa ini, media sosial semakin menunjukkan kiprah nya sebagai penyedia layanan dan tempat dalam bertukar serta berbagi informasi. Bukan hal baru jika semua orang terkesan wajib memiliki setidaknya satu akun media sosial. Bukan sekedar untuk saling adu kepopuleran, nyatanya kini di setiap media sosial kita bisa mendapatkan banyak informasi yang beragam.
Berbagai macam media sosial berlomba menyediakan satu aplikasi dengan fitur terlengkap mencakup  semua kebutuhan bersosialisasi secara virtual masyarakat sekarang. Ada yang berupa aplikasi penyedia layanan bertukar pesan, membagikan momen hingga aplikasi jual beli, semuanya memilik ranah yang berbeda dan tipe target pengguna yang berbeda dengan visi sama, yaitu memudahkan pekerjaan manusia.
Penyebaran informasi saat ini juga sangat mudah, forum berpendapat dan bertukar pikiran bisa dengan mudah diakses semua kalangan, salah satunya melalui aplikasi burung biru ini. Twitter merupakan salah satu media sosial yang menurut beberapa kalangan terkesan efisien dan menyediakan setiap kebutuhan bersosialisasi kaum milenial.
Pengguna Twitter berasal dari berbagai kalangan, tapi sayangnya tidak ada batasan usia minimal saat mendaftar akun Twitter, sehingga setiap cuitan yang dilontarkan disana bisa saja dicapai oleh minor yang masih perlu bimbingan dalam menggunakan sosial media. Kegunaan Twitter sendiri sebenarnya tidak jauh berbeda dari media sosial lain seperti Facebook atau Instagram contohnya, tapi beberapa fitur di Twitter yang akan diulas di bawah akan memberi sedikit pemahaman terkait Twitter ini.
Aplikasi ini menyediakan beberapa fitur menarik yang bisa dimanfaatkan semua penggunanya dengan tujuan tertentu. Salah satu contohnya adalah fittur What Happening yang menyediakan informasi gempar terkini tentang apa saja yang terjadi di dunia. Fitur ini tersedia di bagian pencarian di atas trending.
Trending sendiri merupakan yang paling dikenal dari aplikasi ini. Para penggunanya bisa bersamaan memposting cuitan dengan berbagai kata atau tagar yang sama, sehingga kata atau tagar yang mereka posting itu akan menjadi trending di wilayah masing-masing. Jika kata atau tagar yang sudah trending dilihat oleh pengguna terkait, maka harapan pengguna lain ini bisa tersampaikan dan mendapat perhatian secara nasional, contohnya jika kita pengguna Twitter yang berasal dari Indonesia, maka yang akan muncul di pencarian kita adalah trending kata atau tagar yang paling banyak diposting oleh pengguna Twitter asal Indonesia.
Twitter juga tidak kalah dengan media sosial lain yang menyediakan wadah untuk bertukar pesan antar sesama pengguna baik secara dua arah maupun banyak arah menggunakan fitur Direct Message dan Group Direct Message yang bisa ditemukan jika kita menekan ikon bergambar amplop di bagian kiri bawah aplikasi Twitter. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengobrol dan mengirim gambar atau video. Walaupun masih belum ada fitur seperti voice note atau voice call seperti di aplikasi WhatsApp, tapi fitur Direct Message ini sudah cukup untuk aplikasi dengan kegunaan bertukar pendapat seperti Twitter ini.
Berbicara terkait bertukar pendapat melalui aplikasi Twitter, aplikasi burung biru ini juga memfasilitasi pengguna dengan fitur bertukar pendapat dengan nama Base. Dalam Base ini pengguna dimungkinkan untuk mengirim Direct Message kepada Base dan bot yang menggunakan sistem auto-post akan memposting apa yang dikirimkan melalui Direct Message secara anonim, baik itu pesan tulisan maupun pesan media. Dengan munculnya postingan anonym tersebut, pengguna lain yang sudah mengikuti base akan bisa berkomentar atau membagikan sehingga postingan tersebut dapat diraih oleh banyak pengguna lain. Dari sini kolom komentar atau kutipan dari salah satu postingan di Base biasanya tidak pernah sepi.
Twitter juga menyediakan fitur terbaru dua tahun ini. Untuk menutupi kekurangannya di bagian Direct Message aplikasi burung biru ini memberikan fitur terbaru berbasis suara bernama Space yang memungkinkan seorang pengguna dengan minimal 50 pengikut untuk memulai Space dan Space ini akan dihadiri baik oleh pengikut nya atau mungkin pengguna lain yang masih saling berhubungan. Fitur ini mempersilakan pemilik atau yang membuat Space pertama kali untuk memilih siapa saja yang bisa berbicara, sedangkan pengguna lain bisa bergabung dan mendengarkan saja terkait topik yang sedang diperbincangkan dalam Space tersebut.
Fitur-fitur tersebut bisa digunakan generasi milenial untuk belajar bersosialisasi dan mencari teman dengan membahas sesuatu yang memang sedang banyak dibicarakan, supaya tidak tertinggal jaman. Twitter juga digunakan berbagai kalangan untuk meraih satu sama lain, contohnya artis yang ingin berkomunikasi dengan penggemarnya atau akun resmi beberapa lembaga pemerintahan yang ingin menyebaluaskan informasi melalui beberapa platform media sosial, tentu Twitter tidak bisa dilewatkan karena pengguna Twitter yang kian hari semakin marak.
