Mohon tunggu...
Indrian Safka Fauzi
Indrian Safka Fauzi Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Praktisi Kesadaran Berketuhanan, Kritikus Fenomena Publik dan Pelayanan Publik. Sang pembelajar dan pemerhati abadi. The Next Leader of Generation.

🌏 Akun Pertama 🌏 My Knowledge is Yours 🌏 The Power of Word can change The World, The Highest Power of Yours is changing Your Character to be The Magnificient. 🌏 Sekarang aktif menulis di Akun Kedua, Link: kompasiana.com/rian94168 🌏

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Konsistensi Demi Menggapai Ridha Allah

9 April 2022   05:30 Diperbarui: 29 April 2022   16:14 521
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Banyak orang yang dibingungkan dengan istilah Pahala. Sehingga kebanyakan orang disibukan kegiatan mengejar pahala. Pahala artinya adalah balasan kebaikan. Sementara berkebaikan hanya demi meraih pahala, ibarat seorang anak yang mau berbuat kebaikan jika diiming-imingi permen. Artinya apabila kita masih mengejar pahala, kita masih pamrih, dan mengharap balasan, bukan demi kebermanfaatan hidup dan berkarunia kepribadian yang indah dan mulia.

Maka amalan hidup yang sesungguhnya menyelamatkan kita adalah konsistensi demi menggapai Ridha Allah. Karena nanti di yaumul mahsyar, orang-orang yang berharap pahala di akhirat, maka pahala mereka semasa beramal di muka bumi di hitung, begitu juga dosa-dosa mereka dihitung, agar lebih berkeadilan dihadapan seluruh makhluk. 

Sangat berbeda dengan orang-orang yang beramal berkebaikan yang penuh kebermanfaatan dan penuh ketulusan juga menjadi kepribadian yang indah dan mulia. Bukan seperti orang-orang yang berorientasi pahala dan takut dosa, kesempatan bagi mereka untuk dimasukkan ke Jannah tanpa hisab, begitu besar beliau dapatkan kesempatan yang mulia itu.

Konsistensi demi menggapai Ridha Allah memang sejatinya penuh jalan terjal dan siap mengalami yang namanya sakit hati, bahkan kita bisa jatuh sakit karenanya. Bagaimana tidak, perasaan kebaikan kita tidak dihargai, perasaan kita tidak mendapatkan apresiasi, perasaan kita malah mendapat hina dan cerca, perasaan kita mendapatkan fitnah, perasan cemas dan gelisah karena salah bicara... itulah perasaan-perasaan yang pastinya pernah diterima oleh orang-orang yang setia dalam proses menggapai Ridha Allah.

Ridha Allah berarti Restu Suci Allah. Suatu kemuliaan bagi seorang yang telah diridhai-Nya. Sebuah kebahagiaan yang tak bisa diukur karena kekal abadi kita rasakan, dan kita menjadi kaya akan nilai-nilai kehidupan, setelah ditempa kepribadian kita sedemikian lamanya juga belajar banyak dari proses berkebaikan dan berkebenaran, agar menjadi pribadi yang direstui oleh Allah. Bahagia tentunya bersyarat, apabila Ridha Allah sudah dalam genggaman kita, maka jalan kebenaran sebenarnya sudah kita lalui, seperti bunyi Surah Al-Fatihah yang selalu kaum muslimin bacakan setiap shalat, yakni Yaa Allah tunjukkan kami kepada jalan yang lurus.

Konsisten atau sabar, definisi sempitnya berarti setia kepada proses. Kita begitu setianya mempertahankan idealisme kita agar menjadi kepribadian yang diridhai Allah, orang-orang seperti inilah yang amat dicintai Allah. Karena sungguh Allah bersama orang-orang sabar seperti yang dijelaskan surah Al-Baqarah ayat 153. Jika Allah bersama kita, maka kita selamanya hidup dalam petunjuk-Nya, tidak ada rasa risau dan gelisah pada dirinya.

Siapkah anda berorientasi dengan idealisme konsistensi demi menggapai Ridha Allah? Jika siap... maka teguhkan hati... dan siapkan diri menghadapi ujian kehidupan yang kelak kita lalui. 

Jadikan bulan suci Ramadhan ini sebagai bekal kita menjadi kepribadian yang di Ridhai Allah.

Tertanda.
Rian.
Cimahi, 9 April 2022.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun