puisi dalam mode postingan "Sehampar Puisi Berbait". Hanya ada satu judul puisi dalam mode ini. Selamat menikmati!
Selamat jumpa kembali sobat Kompasiana! Izinkan Rian menuliskan sebuah***
Judul: Pelukan Hangat Jannah
Tetes sendu terkoyak jiwa dan raga...
Terbayarkah semua rasa dahaga?
Akan kasih yang tak terbayar?
Uji coba hidup kian menggelegar...
Semasa dunia daku terisak...
Diri penuh rasa sesak...
Jika manusia harus dibangkitkan...
Berkumpul padang mahsyar berjalan...
Namun daku tak merasakan padang mahsyar?
Apakah gerangan amalan yang terbayar?
Pelukan hangat Jannah...
Hidupku dalam rasa ramah...
Tertanda.
Rian.
19 Maret 2022.
***
Sekian sampai jumpa di tema puisi episode berikutnya!
Puisi sebelumnya: Wali Nusantara Sang Guru Dunia
Salam hormat.
Rian.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H