Mohon tunggu...
Nur Intan Widianti
Nur Intan Widianti Mohon Tunggu... Guru - Guru

Guru Bimbingan dan Konseling

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 2.1 - Pembelajaran Berdiferensiasi

18 Juli 2024   23:51 Diperbarui: 18 Juli 2024   23:54 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jurnal refleksi pada modul 2.1 diferensiasi pembelajaran saya menggunakan model refleksi 4C. Connection, challenge, concept, change. Model ini dikembangkan oleh Ritchhart, Church dan Morrison (2011). Ada beberapa pertanyaan kunci yang menjadi npanduan dalam membuat refleksi model ini, yaitu:

Connection: Apa keterkaitan materi yang didapat dengan peran saya sebagai Calon Guru Penggerak?

Pembelajaran berdiferensiasi merupakan salah satu pendekatan yang dapat saya gunakan untuk berpihak pada murid dalam memenuhi kebutuhan belajar murid yang beragam. Untuk dapat memenuhi kebutuhan belajar murid, dapat menganalisis dan memetakan kebutuhan belajar murid yang terdiri dari 3 aspek; yaitu berdasarkan kesiapan murid, minat murid dan profil belajar murid. Dengan begitu saya dapat lebih baik mengidentifikasi kebutuhan belajar masing-masing murid. Diferensiasi pembelajaran juga membantu untuk menciptakan lingkungan belajar yang inklusif, di mana setiap murid merasa dihargai dan didukung sehingga keterlibatan murid meningkat pada proses pembelajaran. Sebagai calon guru penggerak, kemampuan untuk membangkitkan minat dan motivasi murid adalah kunci dalam menciptakan lingkungan belajar aktif dan efektif.

Challenge: Adakah ide, materi atau pendapat dari narasumber yang berbeda dari praktik yang saya jalankan selama ini?

Tentu, ide dan pandangan dari narasumber dapat memberikan wawasan baru tentang diferensiasi pembelajaran. Selama ini yang hanya fokus pada perbedaan akademis atau gaya belajar di antara murid. Namun, pembelajaran berdiferensiasi juga memperhatikan kebutuhan kesiapan dan minat belajar murid. Setiap murid memiliki tingkat kesiapan yang berbeda dalam memahami dan menguasai materi pelajaran. Beberapa murid mungkin memerlukan lebih banyak waktu atau bantuan tambahan untuk memahami konsep-konsep tertentu, sementara yang lain bisa lebih cepat dalam proses pembelajaran. 

Dengan memperhatikan kesiapan ini, saya dapat memberikan dukungan yang sesuai agar setiap murid dapat mencapai pemahaman yang maksimal. Kemudian, motivasi murid memainkan peran penting dalam kesuksesan belajar mereka. Ketika murid merasa tertarik dan termotivasi dengan topik atau cara pembelajaran tertentu, mereka cenderung lebih aktif dan berpartisipasi secara lebih baik dalam pembelajaran. Dengan memperhatikan minat belajar ini, dapat merancang pembelajaran yang lebih menarik, relevan, dan bermakna bagi murid, sehingga meningkatkan keterlibatan mereka dalam proses belajar.

Concept: Ceritakan konsep-konsep utama yang saya pelajari dan menurut Anda penting untuk terus dibawa selama menjadi Calon Guru Penggerak atau bahkan setelah menjadi Guru Penggerak?

  • Memahami bahwa setiap murid memiliki kebutuhan belajar yang berbeda-beda, baik dari segi kesiapan, minat, gaya belajar, maupun kemampuan kognitif.
  • Memenuhi kebutuhan belajar murid tersebut dengan menerapkan pembelajaran diferensiasi konten, proses serta produk.
  • Dapat mengidentifikasi kebutuhan murid dengan berbagai cara seperti mengamati perilaku murid, mencari tahu pengetahuan awal yang dimiliki oleh murid terkait dengan topik yang akan dipelajari, melakukan survey untuk mengetahui kebutuhan belajar murid, mendiskusikan kebutuhan murid dengan orang tua atau wali murid, bertanya atau mendiskusikan permasalahan dengan murid, mereview dan melakukan refleksi terhadap praktik pengajaran mereka sendiri untuk mengetahui efektivitas pembelajaran mereka, dan lain-lain.
  • Menciptakan lingkungan belajar yang mendukung, di mana setiap murid merasa dihargai dan didorong untuk mencapai potensi maksimal mereka.

Change: Apa perubahan dalam diri saya yang ingin Anda lakukan setelah mendapatkan materi pada hari ini?

  • Melakukan asesmen awal sebagai langkah awal dalam mengidentifikasi dan memetaan kebutuhan belajar murid.
  • Menggunakan strategi diferensiasi konten, proses serta produk dalam mengakomodir kebutuhan belajar murid.
  • Memanfaatkan teknologi untuk mendukung diferensiasi pembelajaran, seperti menggunakan platform pembelajaran digital.
  • Meningkatkan keterlibatan murid dalam proses pembelajaran dengan menciptakan lingkungan yang mendukung, menantang, dan memotivasi mereka untuk belajar
  • Melaksanakan penilaian yang berkelanjutan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun