Bulusan, Tembalang (30/1) - Selama pandemi COVID-19, Universitas Diponegoro menyelenggarakan kegiatan KKN TIM I 2021 yang dilaksanakan secara mandiri atau yang disebut dengan KKN pulang kampung di desa masing-masing dengan tema “Pemberdayaan Masyarakat di tengah Pandemi Covid-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s)”.
Intan Sekar yang merupakan salah satu mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat UNDIP dengan bimbingan dosen pembimbing lapangan (DPL) Ibu Dr.Cahya Tri Purnami, S.KM., M.Kes melakukan sosialisasi pemakaian, perawatan masker serta cara pembuatan hand sanitizer dan dengan membagikan kit yang berisi masker kain, hand sanitizer (cairan berbasis alkohol), dan pamflet kepada pedagang makanan dan warung makan yang berjualan di sekitar RW 01, Kelurahan Bulusan
“Alasan saya terdorong melakukan sosialisasi ini, karena beberapa pedagang tidak menggunakan masker dengan benar yaitu hanya dikalungkan saja serta tidak menutupi hidung dan mulut. Sebagian pedagang tidak mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer (cairan berbasis alkohol) setelah menerima uang dari pembeli. Padahal uang berpotensi sebagai vektor dan tempat berpindah virus ” kata Intan Sekar.
Selain itu Intan Sekar juga melakukan observasi tentang sampah organik yang dihasilkan warga RW 01. Berdasarkan hasil pengamatan, pengolahan sampah organik tidak dilakukan oleh warga sehingga berpotensi menyebabkan penumpukan sampah di TPA dan pencemaran lingkungan. Alasan inilah yang memberikan ide untuk melaksanakan edukasi dan pelatihan pengolahan sampah organik menjadi kompos dengan komposter dari kontainer plastik kepada Ibu – Ibu RW 01 Kelurahan Bulusan, Tembalang, Kota Semarang.
‘’Komposting dengan cara ini lebih sederhana dari metode lainnya dan bersifat sustainable atau berkelanjutan, konsepnya sama seperti kebiasaan membuang sampah organik di tempat sampah. Namun dengan komposter ini, sampah sehari – hari tidak dibuang ke tempat sampah melainkan ke kontainer untuk di olah menjadi kompos’’. Ujar Intan Sekar
Kegiatan ini telah berlangsung sejak Jum’at (23/1/2021) hingga Minggu (31/1/2021).
“Saya berharap dengan pelaksanaan kegiatan ini kesadaran dan pengetahuan pedagang tentang pemakaian dan perawatan masker dan cara pembuatan hand sanitizer guna mencegah penyebaran virus Covid – 19 dapat meningkat. Selain itu, besar harapan saya edukasi yang sudah dilakukan dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan warga untuk meminimalisir sampah organik yang dihasilkan setiap hari dengan pengolahan menggunakan kontainer plastik sederhana’’. Tutur Intan Sekar. (Intan Sekar Arumdani, Jurusan Kesehatan Masyarakat Undip).
Editor : Dr.Cahya Tri Purnami, S.KM., M.Kes
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H