Pengertian Paragraf
* Satuan bahasa tulis yang terdiri atas beberapa kalimat yang tersusun secara runtut, logis, lengkap,utuh, dan padu.
* Rangkaian dari beberapa kalimat yang yang mengungkapkan kesatuan informasi dengan satu pikiran utama atau gagasan pokok sebagai pengendali dan pikiran penjelas sebagai pendukungnya.
* Paragraf merupakan inti dari penuangan buah pikiran dalam suatu karangan.
* Dalam sebuah paragraf terkandung: satu unit buahpikiran yang didukung oleh semua kalimat pengenal,kalimat topik, kalimat penjelas, sampai kalimat penutup
yang saling bertalian membentuk sebuah gagasan.
Jenis - jenis Paragraf
1. Paragraf Narasi
Paragraf atau narasi paragraf naratif merupakan paragraf yang menjelaskan suatu peristiwa atau kejadian suatu tokoh atau suatu bentuk wacana yang berupaya menunjukkan dengan sejelas-jelasnya kepada pembaca suatu kejadian dalam waktu dan urutan tertentu.
Ciri-Ciri Paragraf Narasi
* Berupa cerita tentang peristiwa atau pengalaman penulis.
* Paragraf narasi menonjolkan unsur perbuatan atau tindakan.
Contohnya seperti roman, kisah, novel, biografi, atau cerpen.
2. Paragraf eksposisi
Paragraf eksposisi adalah jenis paragraf yang berisi informasi secara mendetail kepada pembaca. Memang, tujuan dari paragraf ini adalah memaparkan, menyampaikan informasi, menjelaskan, dan juga menerangkan suatu topik kepada orang lain.
Contohnya
Cengkeh mempunyai nama latin Sysygium aromatikum (Eugeniacarllophulinta). Cengkeh merupakan tanaman asli di Kepulauan Maluku. Kuncup bunganya yang belum terbuka menjadi rempah yang penting. Jika sudah dikeringkan, kuncup cengkeh dapat dipakai sebagai campuran tembakau. Tidak hanya itu, cengkeh juga dapat digunakan sebagai pengharum kue, obat-obatan, dan minyak wangi.
3. Paragraf argumentasi
Paragraf argumentasi adalah suatu bentuk paragraf yang berisi argumen atau pendapat suatu penulis yang ditujukan untuk membujuk pembaca agar menerima pandangan atau pendapat tersebut. Berikut ini adalah ciri-ciri, syarat, contoh, dan kesimpulan paragraf argumentasi:
Ciri-ciri paragraf argumentasi:
- Mengandung pendapat atau argumen yang jelas dan tegas.
- Berisi alasan atau bukti yang mendukung pendapat atau argumen tersebut.
- Menggunakan bahasa yang persuasif atau membujuk.
Syarat paragraf argumentasi:
- Mengandung pernyataan atau pendapat yang jelas dan tegas.
- Ada alasan atau bukti yang mendukung pendapat atau pernyataan tersebut.
- Bahasa yang digunakan harus persuasif atau membujuk.
- Ada kesimpulan yang menguatkan pendapat atau pernyataan tersebut.
Contoh paragraf argumentasi:
Misalnya, sebuah paragraf argumentasi yang mengajak untuk berhenti merokok:
"Pernahkah kamu merasa sesak napas atau batuk-batuk setelah merokok? Itu karena rokok mengandung ribuan bahan kimia berbahaya yang dapat merusak organ-organ dalam tubuhmu. Selain itu, merokok juga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, kanker, dan berbagai masalah kesehatan lainnya. Jadi, jika kamu ingin hidup sehat dan panjang umur, mulailah untuk berhenti merokok sekarang juga!"
Kesimpulan paragraf argumentasi:
Kesimpulan paragraf argumentasi adalah bagian akhir dari paragraf yang berfungsi untuk menguatkan pendapat atau argumen yang telah disampaikan. Kesimpulan harus dapat mengingatkan kembali kepada pembaca tentang pendapat atau argumen yang disampaikan dan memberikan kesan yang kuat. Sebagai contoh, pada paragraf argumentasi di atas, kesimpulan yang tepat bisa menjadi, "Dengan berhenti merokok, kamu dapat meningkatkan kualitas hidupmu dan mengurangi risiko terkena berbagai masalah kesehatan yang berbahaya. Jadi, jangan ragu untuk mulai berhenti merokok sekarang juga!"