Mengadakan Kegiatan Lomba Anak-anak di TPQ NU Muslimat dalam Rangka Perpisahaan KKN UIN Walisongo

Mahasiswa KKN beserta peserta lomba - Dok. Pri

Pandemi Covid-19 memberikan dampak yang cukup serius bagi masyarakat di Indonesia tak terkecuali anak-anak. Pemerintah menghimbau masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar rumah. 

Hal ini membuat anak-anak yang harusnya mengeksplor diri dengan berinteraksi bersama teman ataupun keluarga di luar rumah menjadi terhambat. Mereka sulit untuk mencari kebebasan dalam berekspresi yang dikhawatirkan akan berdampak pada pertumbuhan anak dimasa mendatang.

Maka di Era New Normal ini lomba anak-anak sangat disarankan supaya anak dapat kembali bebas berekspresi. Mengikutsertakan anak dalam sebuah perlombaan memiliki berbagai manfaat. Perlombaan pada anak tidak hanya sekedar mendapatkan menang atau kalah saja. 

Dibalik itu, perlombaan melatih jiwa kompetitif anak sekaligus mengajarkan anak bagaimana cara bekerjasama yang baik dengan rekan satu timnya, karena faktanya seorang anak yang terbiasa berkompetisi biasanya mampu mencapai tujuan hidupnya. Hal ini dikarenakan banyaknya nilai-nilai positif dalam sebuah kompetisi yang berkaitan dengan perilaku di kehidupan nyata.

Oleh karena itu, dalam rangka perpisahan sekaligus untuk melatih jiwa kompetitif anak, Mahasiswa UIN Walisongo mengadakan lomba anak-anak dimana pesertanya adalah seluruh siswa TPQ NU Muslimat. 

Lomba-lomba anak tersebut terdiri dari 5 lomba, yaitu lomba lomba hafalan surat pendek yang bertujuan untuk menguji kemampuan hafalan anak, lomba mewarnai kaligrafi yang bertujuan untuk melatih kekreatifan anak, lomba kelereng dan lomba makan kerupuk yang bertujuan untuk melatih kecepatan anak, dan yang terakhir lomba joget balon yang bertujuan untuk melatih kerjasama dan kekompakan antar sesama tim.

Anak-anak sangat antusias dalam memeriahkan kegiatan lomba. Mereka tampak merindukan momen kebersamaan seperti ini mengingat lebih dari 2 tahun mereka lebih banyak menghabiskan waktu di rumah. Kepala Sekolah TPQ NU Muslimat, Ibu Ma'rifatun beserta jajaran ustadz-ustadzah lainnya pun turut hadir dalam kegiatan ini. 

Mahasiswa KKN dibantu oleh Ibu Ma'rifatun dan Ibu Ida untuk menyerahkan hadiah kepada beberapa juara lomba. Anak-anak yang tidak menjadi juara dalam perlombaan diberi snack supaya mereka tidak begitu kecewa. Tak lupa moment bahagia ini diabadikan dengan berfoto bersama.