Ketahanan pangan rumah tangga adalah kondisi terpenuhnya pangan bagi semua anggota rumah tangga yang tercermin dari tersedianya pangan yang cukup, baik jumlah maupun mutunya, aman, beragam, bergizi, merata, dan terjangkau.Â
Ketersediaan pangan merupakan prasyarat untuk memenuhi kebutuhan pangan rumah tangga dalam jumlah yang cukup. Ketersediaan pangan adalah kemampuan dan kemudahan rumah tangga untuk memperoleh pangan. Untuk mencapai ketersediaan pangan yang cukup, perlu memanfaatkan semua sumber daya lahan yang ada, termasuk pekarangan, secara bijaksana dan terencana.
Baik di pedesaan maupun di perkotaan perlu dilakukan pembenahan kembali mengenai fungsi pemanfaatan pekarangan yang ada. Pekarangan yang dimanfaatkan secara optimal dapat memberikan manfaat bagi rumah tangga dan keluarga seperti gizi keluarga yang lebih baik, tambahan penghasilan keluarga, lingkungan bagus, tertata, asri, dan nyaman.
Pemanfaatan pekarangan merupakan salah satu cara untuk mewujudkan kemandirian pangan dalam rumah tangga. Pemanfaatan lahan pertanian dapat dimulai dari lini pembentuk masyarakat terkecil, yaitu keluarga. Oleh karenanya penguatan ketahanan pangan keluarga dapat sangat membantu dalam mengatasi permasalahan ketahanan pangan secara umum. Jenis-jenis tanaman yang bisa ditanam di pekarangan rumah adalah sayur-sayuran, buah-buahan, obat-obatan, tanaman hias, dan lain sebagainya.
Meskipun pekarangan dapat memberikan banyak manfaat bagi kelangsungan hidup keluarga dan masyarakat, kenyataannya masih banyak pekarangan yang tidak dimanfaatkan oleh masyarakat untuk ditanam tanaman produktif. Oleh karena itu, pemberdayaan masyarakat sangat diperlukan.Â
Upaya pemberdayaan dilakukan misalnya dengan mengembangkan keterampilan melalui penyuluhan tentang pemanfaatan pekarangan di lingkungannya sendiri, sehingga ruang pekarangan yang sementara tidak terpakai dapat dimanfaatkan dengan berbagai cara. Upaya pemberdayaan masyarakat ini sangat penting untuk dimaksimalkan, jika tidak maka kesadaran dan kreativitas masyarakat untuk memanfaatkan kebun sebagai sumber pangan dan tambahan pendapatan keluarga tidak akan terwujud.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H