KKN UMSurabaya mengadakan sosialisasi parenting dampak gadget bagi siswa sekolah dasar. (19/08/2022)-Perkembangan teknologi sekarang ini semakin pesat dan semakin canggih. Â Banyak kegunaan yang ditawarkan dalam teknologi, terutama pada gadget. Dari awal kemunculannya yang hanya sebatas alat komunikasi untuk telepon, kini gadget berubah menjadi kebutuhan utama bagi setiap manusia.
Pada hari Jumat pukul 18.30 bertempat di masjid Al- Bahri di Sukosewu para mahasiswaSekarang ini penggunaan gadget tidak hanya  orang dewasa, akan tetapi banyak anak usia Sekolah Dasar (SD) atau anak remaja yang sudah menggunakan gadget untuk mempermudah aktivitas yang mereka lakukan setiap hari. Terutama saat pandemi ini gadget sangat diperlukan untuk melakukan sekolah secara online.
 Ada beberapa dampak positif dan juga ada dampak negatif yang ditimbulkan oleh gadget terutama untuk anak usia SD.
 Penggunaan gadget dapat membantu daya kreativitas anak jika pemanfaatannya diawasi oleh orang tua dan  diimbangi dengan interaksi anak-anak dengan lingkungan sekitarnya. Namun, kebanyakan dari penggunaan gadget juga banyak dampak negatif yang ditimbulkan meskipun sebagian besar dari kalangan anak-anak SD yang memanfaatkan gadget untuk komunikasi, mengerjakan tugas sekolah, atau untuk hiburan. Bahkan, sering kali kita menemukan pemanfaatan gadget menjadi salah satu jalan pintas orang tua dalam mengasuh anaknya saat sibuk bekerja.
Orang tua belakangan ini banyak yang menganggap bahwa gadget mampu menjadi teman bermain anak yang mudah tanpa ada pengawasan. Sehingga peran orang tua sekarang sudah tergantikan oleh gadget.
Selain itu, dampak negatif lain yang ditimbulkan dari penggunaan gadget pada anak antara lain adalah seperti kecanduan game online pada anak SD, membuat anak  lambat dalam memahami pelajaran, dan juga bisa menyebabkan risiko terkena radiasi karena terlalu sering main gadget yang terlalu dekat dengan mata.
Maka dari itu, orang tua juga sangat berperan penting dalam pengawasan anak pada saat di rumah, contohnya seperti selalu mendampingi anak pada saat bermain gadget dan membatasi waktu anak dalam bermain game, agar anak tahu waktu untuk bermain dan belajar, selalu mengajarkan anak untuk penggunaan gadget yang benar adalah sesuai kebutuhannya saja, agar tidak salah dalam menggunakannya, selalu memastikan bahwa anak menggunakan gadget untuk hal-hal yang positif saja, misalnya untuk mencari materi di internet dan berkomunikasi dengan guru atau temannya untuk membahas pelajaran.
" Dari gadget menjadi tanpa gadget atau dari gadget menjadi ke gadget yang bermanfaat" maksud dari pesan tersebut adalah gadget berpengaruh sangat besar apabila peran orang tua kurang mengawasi dalam penggunaan gadget pada anak-anak mereka. Ucap Narasumber kita bapak Yunus.
Program sosialisasi ini bertujuan memberi kesadaran akan pentingnya dampak gadget bagi anak-anak MI Matlaul Islam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H