Mohon tunggu...
INTAN AYULESTARI
INTAN AYULESTARI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

seseorang dengan keingin tahuannnya yang sangat tinggi dan selalu mencoba hal yang tidak pernah dia lakukan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi dan Pertumbuhan Penduduk terhadap Naik Turunnya Tingkat Pengangguran di Kabupaten Mimika, Papua

24 Juni 2024   19:05 Diperbarui: 24 Juni 2024   19:18 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Badan Pusat Statisti

Tujuan pelaksanaan studi ini yaitu mengetahui secara signifikan pengaruh dari pertumbuhan penduduk dan pertumbuhan ekonomi terhadap tingkat pengangguran di Kabupaten Mimika, Papua. Jenis data yang diterapkan yaitu data sekunder dengan sumber data yang didapatkan dari Badan Pusat Statistik Indonesia (BPS). Metode yang diterapkan pada studi ini yaitu metode penelitian deskriptif, sehingga dapat memberikan gambaran objek sesuai data yang ada.

PENDAHULUAN 

            Kesuksesan suatu pembangunan ditentukan dari tingkat pengangguran di daerah tersebut. Hal tersebut dikarenakan tingkat pengangguran adalah standar dari taraf kemakmuran yang menunjang ekspansi ekonomi. Pengangguran adalah seseorang yang tidak memiliki pekerjaan, sedang mencari pekerjaan ataupun hanya bekerja dalam 2 hari selama seminggu. Pengangguran terjadi ketika jumlah lapangan kerja lebih sedikit dibandingkan jumlah angkatan kerja yang banyak. Jumlah pengangguran yang semakin bertambah terjadi karena beberapa faktor, seperti pertumbuhan ekonomi dan pertumbuhan jumlah penduduk. Pertumbuhan ekonomi menjadi salah satu pemicu terjadinya peningkatan pada angka pengangguran.

Besarnya jumlah penduduk usia kerja menunjukkan bahwa melambatnya pertumbuhan ekonomi merupakan faktor fundamental yang diperhatikan pada ekspansi ekonomi masyarakat. Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu tolak ukur dalam menilai kesejahteraan suatu wilayah. Aktivitas pertumbuhan ekonomi yang semakin berkembang menjadikan peningkatan barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat. Pertumbuhan ekonomi menggambarkan atau mengukur hasil pembangunan ekonomi. Jika pertumbuhan ekonomi tidak dibarengi dengan pertumbuhan jumlah penduduk, maka tingkat pengangguran akan terus meningkat. Di samping itu, pemicu lain yang menyebabkan meningkatnya pengangguran adalah pertumbuhan penduduk. Safuridar (2017) menyatakan bahwa semakin bertambahnya jumlah penduduk suatu wilayah maka jumlah tenaga kerja pun bertambah dan apabila jumlah lapangan kerja yang tersedia tidak juga bertambah maka dapat menimbulkan pengangguran. Pertumbuhan penduduk suatu negara secara otomatis mempengaruhi pertumbuhan jumlah individu yang ingin bekerja, yang secara langsung mencakup angka pengangguran dan peluang kerja.

Sumber : Badan Pusat Statistik
Sumber : Badan Pusat Statistik

Dan bisa dilihat secara langsung dari tabel diatas sudah cukup jelas menjelaskan dan menggambarkan data tingkat pengangguran yang terjadi di kabupaten mimika, papua. dari data tersebut, menunjukkan dari tahun 2011 sampai tahun 2014 kondisi tingkat pengangguran di kabupaten mimika menunjukkan angka penurunan yang sangat drastis dari angka 6.509 turun drastis 4 tahun berturut-turut menjadi angka 3.930 dan mulai mengalami peningkatan dan penurunan lagi di tahun berikut-berikutnya. Besarnya angka tingkat pengangguran yang terjadi di wilayah ini juga berpengaruh karena banyaknya angka kelahiran penduduk dan pertumbuhan ekonomi setiap tahunnya.

 

 

METODE PENELITIAN

Pertama, penelitian yang dilaksanakan adalah penelitian deskriptif, dimana penelitian ini dapat memperlihatkan atau menginterpretasikan sesuatu. Penelitian deskriptif memiliki tujuan utama yaitu memperlihatkan objek dengan wujud sederhana mengenai fenomena-fenomena yang terjadi, tetapi dalam pelaksanaannya diperlukan rangkaian secara terstruktur dan teliti sehingga mampu menggambarkan fenomena atau ciri objek secara akurat.

Kedua, data yang dikumpulkan pada penelitian ini dilakukan melalui penggunaan studi kepustakaan, sementara sumber data didapatkan dari berbagai referensi, seperti buku, artikel, karya ilmiah, dokumen resmi, berita dari internet, dan temuan yang dihasilkan dari sumber yang valid yang memiliki kaitan terhadap tema penelitian. Secara terstruktur, pengumpulan data dilakukan melalui perhimpunan semua data terkait, selanjut direduksi/dipilah dan dikategorikan menjadi beberapa bagian untuk dibahas sesuai dengan sistematika pembahasan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun