Mohon tunggu...
intan adelia
intan adelia Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

lets talk!

Selanjutnya

Tutup

Beauty

SECEPAT KERETA WHOOSH: Fast Beauty yang sangat mengkhawatirkan!

14 Desember 2024   20:47 Diperbarui: 14 Desember 2024   20:47 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Banyak sekali istilah zaman sekarang semakin berkembang, salah satunya adalah Fast Beauty. Fast Beauty adalah strategi dalam industri kecantikan yang berfokus pada percepatan proses pengembangan, produksi, dan distribusi produksi. Merek merek kecantikan merilis produk baru hampir setiap minggu untuk menyesuaikan diri dengan tren yang terus berubah, yang sebagian besar dipengaruhi oleh Influencer media sosial, Youtube, dan platform seperti Tiktok. Saat ini Fast Beauty sangat mendominasi pasar kecantikan Indonesia. Banyak nya muda mudi Indonesia yang begitu tertarik di dunia kecantikan. Fast Beauty sangat mengutamakan kecepatan produksi dan permintaan pasar, sehingga kualitas tidak diperhatikan. Para brand brand produk kecantikan berlomba lomba memproduksi produk produk yang sedang ramai diperbincangkan. Hal ini dimulai pada tahun 2010 dimana Youtube semakin berkembang. 


CIRI CIRI FAST BEAUTY

  1. Berfokus pada produk produk yang sedang tren

Terdapat produk yang laku di pasaran lalu merek merek lainnya akan mengikuti memproduksi jenis produk yang sama dengan harapan menjadi saingan, biasanya harga yang ditawarkan juga lebih murah.


  1. Promosi yang sangat gencar

Di era digitalisasi, sosial media berperan sangat besar akan sesuatu. Sesuatu akan semakin mudah viral akibat pengaruh dari Influencer, tentunya dengan promosi yang sangat menarik dan terkadang cenderung dilebih lebihkan


  1. Menyampingkan kualitas

Pada fenomena Fast Beauty, tentu kualitas hal belakangan. Asal kebutuhan pasar terpenuhi. maka keuntungan semakin banyak. Bahan baku yang tidak lulus uji dan produk kemasan yang tidak ramah lingkungan menjadi hal hal yang seharusnya diperhatikan namun malah diabaikan. 



Fast Beauty berdampak sangat buruk bagi lingkungan dan juga bagi kulit, selain itu hewan pun bisa terdampak, karena kebanyakan produk produk tidak bertanggung jawab menggunakan hewan sebagai percobaan apakah produk itu siap edar atau tidak. Lalu bagaimana cara menghentikan Fast Beauty?


  1. Menggunakan merek merek produk berkualitas 

Pastikan selalu menggunakan produk produk yang mengedepankan kualitas dan waktu produksi yang wajar


  1. Memberikan kampanye positif bagi Influencer

Dengan pengaruh yang positif tentu akan berdampak sangat baik dalam menghentikan Fast Beauty ini.


  1. Kebijakan dan regulasi BPOM

Tentu BPOM berperan sangat penting dalam mencegah merek dan produk abal abal. 

Dalam langkah menghentikan Fast Beauty tentu artinya kita peduli terhadap kesehatan diri, lingkungan dan juga industri kecantikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun