Padahal bahagiaku sederhana
Sesederhana sambutan pagi untukku darimu yang menyapa
Sesederhana melihatmu menghampiriku atau bertukar kabar saat kau sedang di luar sana
Padahal bahagiaku sederhana
Sesederhana aku yang ingin menjadi pundakmu kapan saja
Agar kau bisa segera menepi ketika lelah menghampirimu tiba-tiba
Aku yang rumit, padahal bahagiaku sederhana
Bahagia karena kamu ada, dan--
Rumit karena mengharapkanmu cukup dengan satu wanita
Cukup denganku saja
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!