Â
 Di kutip dari AloDokter , Keloid adalah bekas luka yang tumbuh secara abnormal. Keloid tumbuh di luar batas kulit yang cedera, sehingga tampak melebar dan seperti tonjolan pada kulit. Ada banyak cara untuk mengobati keloid, tetapi mencegah keloid tentu lebih baik daripada mengobatinya.
Bekas luka atau scar pada kulit akibat cedera atau setelah operasi adalah bagian dari proses normal penyembuhan luka. Seiring berjalannya waktu, bekas luka ini akan memudar hingga menghilang.
Pada keloid, bekas luka ini menimbulkan keluhan gatal atau nyeri serta mengganggu penampilan, bahkan hingga memengaruhi kondisi mental dan emosi. Hal-hal tersebut akhirnya dapat menurunkan kualitas hidup penderitanya.
Cara Mengenali Keloid
Keloid dapat dikenali sebagai tonjolan jaringan parut pada bekas luka yang tumbuh berlebihan, melebihi ukuran luka yang ada sebelumnya. Keloid akan tumbuh secara perlahan, yaitu dalam waktu 3-12 bulan, bahkan hingga bertahun-tahun.
Keloid awalnya muncul sebagai tonjolan jaringan parut dengan warna merah muda, merah, atau keunguan. Seiring berjalannya waktu, keloid dapat berubah warna menjadi lebih gelap.
Bila disentuh, keloid akan terasa lebih lembut dan licin dibanding kulit di sekitarnya. Keloid juga terasa padat dan posisinya tidak berpindah-pindah, serta dapat menimbulkan rasa gatal dan nyeri.
Penyebab Kemunculan Keloid
kelompok etnis tertentu dan orang yang anggota keluarganya juga memiliki keloid
Selain itu, terdapat beberapa area tubuh yang lebih rentan mengalami keloid, yaitu pundak, lengan atas, punggung atas, dada bagian tengah, telinga, serta leher bagian belakang.