Teman

Aku mencari jati diri menelusuri rongga-rongga kenyataan

Berpegang teguh pada sebuah pedoman tentang kehidupan

Aku terus menggali tumbukan tanah yang tak terlihat isi dalamnya

Aku mencari apa yang tak pernah aku ketahui

Aku menemukan apa yang tak pernah aku temui

Hingga waktu membuatku merasa lelah dan payah

Aku mencoba menyapa siapapun yang terlihat

Aku mencoba menjabat tangan siapapun yang terlintas

Tapi tak satupun ada yang mencoba melakukan hal yang sama ke arahku

Hingga aku merasa gagal seutuhnya

Tapi aku adalah seorang yang teguh

Aku dulu pernah berdiri sendiri tanpa siapapun

Aku pasti bisa jika hanya meraih segenggam bintang dan bulan

Hingga waktu membuatku semakin menjadi sosok yang berbeda

Untuk melangkahpun aku tak mampu lagi

Akhirnya aku terbangun dari tidur panjang

Tersadar dari mimpi yang kelam

Aku membutuhkan sosok diri yang lain

Aku butuh teman

Aku hanya butuh teman