5. Gaya Bahasa yang Sesuai: Sesuaikan gaya bahasa dengan audiens yang dituju. Pertimbangkan apakah Anda perlu menggunakan gaya bahasa formal, informal, atau teknis tergantung pada konteks yang sesuai.
6. Gunakan Kata-Kata yang Padat: Pilih kata-kata yang memiliki makna yang kuat dan spesifik. Hindari penggunaan kata-kata yang terlalu umum atau ambigu.
7. Perhatikan Tata Bahasa: Pilih kata-kata yang sesuai dengan tata bahasa yang tepat, termasuk penggunaan kata benda, kata kerja, kata sifat, dan kata keterangan yang tepat.
Contoh Penggunaan Kata yang Tepat
1. Diksi Formal:Â
* "Pertemuan" sebagai pengganti "rapat" * "melaksanakan" sebagai pengganti "melakukan"
* "mendapatkan" sebagai pengganti "dapat",Â
* "memperoleh" sebagai pengganti "dapatkan".
Â
2. Diksi Informal:Â
* "Ngobrol" sebagai pengganti "berbicara"
* "ngebut" sebagai pengganti "cepat", *"bosen" sebagai pengganti "bosan", Â *"duit" sebagai pengganti "uang".
  Â
3. Diksi Emosional:Â