Jelang momen natal dan tahun baru (nataru) 2023/2023 terpantau harga bahan pokok di sejumlah pasar kota Pekanbaru mengalami kenaikan harga yang signifikan. Terpantau harga pangan selama pekan ke empat Oktober yang terhitung sejak 26 Oktober hingga 01 November 2023 mengalami kenaikan. Kenaikan harga terjadi pada sejumlah bahan pokok seperti beras premium, bawang, cabai, daging, sayuran hingga minyak goreng.Â
Berdasarkan data harga panel Badan Pangan Nasional, Rabu (01/10/2023) harga beras premium naik hingga 0,07% selama sepekan terakhir, dimana rata rata beras jenis premium hari ini seharga Rp 15.o00 per kg. Â Sementara itu harga beras medium turun hingga 0.08% menjadi harga Rp. 13.210 per kg.Â
Sedangka harga komoditas lain yang melonjak yakni tepung terigu curah yang naik 0,37% menjadi Rp10.910 per kg, sedangkan harga minyak goreng curah turun 0,69% menjadi Rp14.480 per liter.
Harga minyak goreng kemasan sederhana mengalami kenaikan sebesar 0,12% menjadi Rp17.330 per liter. Sedangkan, harga minyak goreng curah turun 0,69% menjadi Rp14.480 per liter.
Tak hanya beras kenaikan harga cabe dan sayuran juga terjadi di beberapa pasar. Sebelumnya harga cabe merah dari Rp. 40.000 per kg sekarang naik hingga Rp 53.000 per kg. Sementara harga cabe rawit dari Rp. 56.000 per kg naik menjadi Rp 60.000 per kg.Â
Dalam wawancaranya salah satu pedagang pasar kaget, Ari mengatakan jika menjelang tahun tahun baru harga bahan pokok dan kebutuhan rumah tangga mulai naik. " iya kalau menyambut tahun baru ini memang banyak yang naik, mungkin karena cuaca sering hujanjuga makanya pasokan barang kek cabe, sayur agak terpengaruh lah kan, namun untuk beras ni awak pening dah naik ajo" ungkapnya.Â
Kenaikan kebutuhan pokok seperti beras memang membuat gundah masyarakat yang biasanya beras bisa dibeli dengan harga Rp 13.000 perkg bulan ini sudah naik hingga Rp. 16.000 per kg. Seperti dalam wawancara salah satu ibu rumah tangga yang mengaku harga beras yang semakin naik membuat mereka hanya bisa berharap pemerintah bisa mengevaluasi harga pangan ini. " kite ni kan kalau beras tak bisa tak ada di rumah, tapi liat lah harga beras makin naik aja,, perasaan 1 bulan lalu ibu beli beras belida ni, 5kg masih kisaran 70an lah sekarang udah 79 aja nak 80ribu lagi kalau tambah seribu kan hehee, jadi ya macam mana. Kita harap sebagai masyarakat ini harga bahan pokok bisa stabil lah apalagi beras  ni kan" ungkapnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H