Saya suka membagikan foto cover buku koleksi saya di media sosial dan memberi label di buku bertajuk "ABy Online Library". Inilah awal mula saya menggunakan kata ABy sebagai penanda pada koleksi buku milik saya.Â
Saya suka mendiskusikan isi buku yang teman-teman tanyakan di media sosial. Mengapa saya menyukai buku itu dan manfaat apa yang saya peroleh dari buku tersebut. Hal ini sudah berlangsung sangat lama. Saya dan teman-teman mendapatkan manfaatnya dari melihat koleksi buku tersebut.Â
Nah, bagaimana jika kita ingin memperluas manfaat dari buku tersebut ke masyarakat luas? Tidak cukup hanya teman-teman dekat di sekitaran kita atau yang terhubung dengan kita. Ada baiknya kita simak kisah dari Mbak Nita yang berusaha mengelola perpustakaan di Boyolali.
Sekilas Informasi dari Taman Baca di BoyolaliÂ
Taman baca yang berada di Boyolali belum bisa beroperasi secara optimal karena beberapa kendala. Sementara ini, buku-buku masih berada di salah satu rumah warga dan sekolah dasar negeri di daerah Ringinsari.Â
Sekolah ini adalah sekolah yang meminjamkan salah satu ruangannya untuk layanan pendampingan bagi anak berkebutuhan khusus (ABK). Walaupun demikian, buku-buku yang dikirimkan sahabat-sahabat Inspirasiana dan rekan-rekan komunitas literasi tetap berdaya guna.
Pengelolaan teknis taman baca masih perlu diperjuangkan hingga detik ini. Menanamkan budaya baca di lingkungan setempat menjadi sebuah tujuan penting. Bukan upaya mudah untuk mewujudkannya (walau sulit dan mudah, semua hanya ada dalam persepsi) melainkan apa yang telah dimulai tentu selayaknya dikerjakan hingga paripurna.
Memperjuangkan budaya baca menjadi tujuan utama dari pengembangan taman baca yang berada di Boyolali. Hal-hal teknis lainnya akan menyesuaikan. Bagaimana memberikan stimulus sehingga minat baca menjadi berkembang inilah yang sedang diupayakan.
Melalui kesempatan ini, kami mengucapkan terima kasih kepada sahabat-sahabat komunitas yang telah memberikan perhatian dan kepeduliannya melalui donasi buku. Kami berharap apa yang telah dimulai akan terus berjalan konsisten hingga tujuan menanamkan minat baca dan menjadikan membaca serta literasi layaknya sebuah 'makanan' bagi kami semua.
Maturnuwun
Terima kasih