Salam jumpa, sobat kompasianer yang baik hati dan suka menulis.Â
Tak terasa perjalanan tahun 2021 ini telah mencapai babak pamungkas di bulan Desember penuh ember, eh kenangan super ini. Kompasiana sudah mengumumkan Kaleidoskop Kompasiana 2021.
Kali ini komunitas Inspirasiana Kompasiana ingin berbagi pencapaian Ina (sebutan sayang Inspirasiana) di tahun 2021:
Inspirasiana telah menulis 322 konten sepanjang tahun 2021. Suatu angka yang mengejutkan kami sendiri sebagai komunitas yang tergolong masih unyu-unyu.
Inspirasiana pertama bergabung dengan Kompasiana pada 13 Oktober 2020. Total konten sejak Oktober 2020 adalah 451. Konten Inspirasiana ditulis oleh anggota komunitas secara pribadi dan atau kolaborasi.Â
Akan tetapi, Inspirasiana juga terbuka menerima konten dari kontributor lepas asalkan sesuai dengan aturan Kompasiana dan visi Inspirasiana (pendidikan, budaya, literasi, dan varia bermanfaat). Beberapa konten dari kontributor lepas sudah juga kami terbitkan di Akun Bersama Inspirasiana (ABI).
Mengapa Inspirasiana dibentuk?
Di Kompasiana sudah ada cukup banyak komunitas Kompasianer. Ada tiga "jenis" komunitas di Kompasiana.
Pertama, ada komunitas berbasis "geografis" misalnya K-Jog (DIY), Semarkutiga (Semarang, Kudus, Salatiga atau Jawa Tengah pada umumnya), Komalkuraya yang jadi Komalku Indonesia, Ketapels (Tangsel Plus), dsb.
Ada komunitas berdasarkan kesamaan sebagai perempuan, yakni Ladiesiana.Â
Ada komunitas berbasis minat dan renjana, seperti KOTEKA (travelling), KPK (kuliner), CLICKompasiana (commuter line), Inspirasiana, dsb.
Inspirasiana dibentuk untuk mendukung literasi di penjuru Indonesia, antara lain dengan mendukung dan mendirikan Taman Baca. Saat ini, berkat kolaborasi apik dan berkat dukungan Kompasianer, Inspirasiana mengelola dan atau mendukung dua taman baca:
1. Taman Baca Inspirasiana di Soa, NTT
Inspirasiana sudah, sedang, dan akan mengirimkan paket buku ke TB Inspirasiana di Soa, Ende, NTT. Taman Baca ini didirikan untuk membantu anak-anak di Soa untuk mengakses sumber ilmu dan menimba semangat cinta literasi.
2. Taman Baca HOPE-Inspirasiana di Salatiga
Berkolaborasi dengan HOPE atau Home of Psyche, Inspirasiana mendukung TB HOPE-Inspirasiana yang berlokasi di Desa Ringinsari Kecamatan Gladagsari - Boyolali.Â
Kehadiran Taman Baca HOPE-Inspirasiana ini dipenggawai oleh Ibu Nita Kris Noer yang sangat peduli pada pendidikan dan literasi di kawasan Salatiga dan Boyolali Jawa Tengah.
Wujud dukungan Inspirasiana adalah dengan pengiriman buku, alat permainan edukatif (APE), dan prasarana penunjang literasi.Â
Selain itu, Inspirasiana berupaya terlibat dalam saling tolong menolong antaranggota dan juga dalam bantuan pada yang memerlukan pertolongan.
Inspirasiana Peduli Bencana Banjir Bandang Kota Batu
Dari mana Inspirasiana mendapatkan dana?
Inspirasiana menggalang dana dari jerih lelah menulis di Kompasiana dan penerbitan karya Bunga Rampai, selain juga dari donatur sukarela.Â
Manusia berusaha, Tuhan YME yang menyelenggarakan. Gusti ora sare. Tuhan tidak tidur.
Berkat Tuhan YME, Komunitas Inspirasiana berhasil mengumpulkan dana dari K-Rewards hasil menulis di Kompasiana. Artinya, juga berkat sobat kompasianer dan pembaca umum yang telah, sedang, dan akan membaca karya-karya di akun Inspirasiana ini.
Satu klik Anda di akun Inspirasiana Kompasiana bisa bertransformasi jadi buku untuk anak dan remaja di pelosok Nusantara, yang sangat merindukan bacaan bermutu.
Karena itu, kami mengundang sobat pembaca Kompasiana sekalian untuk follow dan rajin membaca serta membagikan artikel di akun Inspirasiana ini. Bukan demi kami, tetapi demi literasi.
Inspirasiana juga mengundang sobat pembaca untuk menyumbangkan buku baru dan atau bekas dengan sasaran pembaca anak dan remaja. Silakan sapa kami melalui surel: inspirasianakita@gmail.com atau tinggalkan komentar di artikel ini.
Pasangan romantis di Kompasiana
Inspirasiana dalam kaleidoskop 2021 ini mendapat kenangan istimewa karena artikel wawancara dengan pasangan romantis di Kompasiana mendapat perhatian luas dari pembaca.
Pasutri Tjiptadinata Effendi dan Roselina kiranya adalah salah satu (mungkin kini satu-satunya) pasangan romantis yang rutin menulis dan bersilaturahmi di Kompasiana. Sila baca wawancara dengan Pak Tjip dan Bu Lina (klik pada nama).
Sementara itu, sejumlah anggota Inspirasiana juga adalah insan-insan  jomlo romantis. Suka roti dan makan gratis.Â
Salam bahagia! Terima kasih atas cinta untuk literasi bangsa. Salam solidaritas antarwarga. Selamat menjelang Natal bagi sahabat yang merayakannya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H