Ketika cita tak sejalan dengan karya
Karena mimpi-mimpi yang bersahaja
Pudar oleh ketiadaan asa
Malam adalah sunyi
Lengang tanpa bunyi
Engkau hanya bisa meraba rasa yang bersisi
Iya, hanya senyap membentuk elegi
Bersua malam dalam doa
Tetap setia memanjat asa
Kala takberdaya tetap percaya
Ikhlas berkarya
Desir angin membelai malam
Di balik jendela bisikan lelah
Dan percik hujan berteman kelam
Membawamu larut di mimpi indah
Malaikat mengepakkan sayap
Membawa ke langit berbintang
Melihat bumi dibuai ayunan
Semesta dalam dekapan
Ingin kumendekap asa bersama cita yang tercipta
Malam larungkan impian menjadi kenyataan
Pudarkan lelah yang menggayuti jiwa
Hadirkan kisah dalam akhir bahagia
Di sepertiga malam kubertafakur
Memanjatkan doa seraya bersyukur
Atas nikmat dan karunia dari Ilahi
Sambil menunggu datangnya pagi
Ya Tuhan kami yang Mahapengasih dan Mahapenyayang
Jangan biarkan kehidupan dunia membawa kami terbang melayang
Melupakan akhirat meski senantiasa selalu membayang
Jaga kami, lindungi kami untuk tidak lupakan sembahyang
Kepada-Mu-lah kami berserah diri agar keimanan tidak tergoyang
Pada hening malam
doa-doa dilantunkan
menggedor pintu Tuhan bersemayam
berjuta harapan dimunajadkan
Sajak malam ini kuakhiri dengan sebuah asa yang berhiaskan doa
Penulis ABy, FS, Katedra, Indra, Anis, Nina, Tati, Tety, Mas Sam