Mohon tunggu...
Inspirasiana
Inspirasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer Peduli Edukasi.

Kami mendukung taman baca di Soa NTT dan Boyolali. KRewards sepenuhnya untuk dukung cita-cita literasi. Untuk donasi naskah, buku, dan dana silakan hubungi: donasibukuina@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rindu Menggenggam Senja

4 Agustus 2021   17:21 Diperbarui: 4 Agustus 2021   18:36 548
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Johannes Plenio from Pexels 

Ketika senja datang terasa hangat menyelinap kalbu
Kerlipan bahagia mengalir lembut di hati
Menjadi sebuah pertanda akan akhir perjuangan hari ini menuju tepi
Memberi ruang istirahat pada penat yang mengganggu

Kusambut datangmu wahai senja
Yang hadirnya sungguh menggoda
Ingin berlama-lama memelukmu dengan rasaku
Menceritakan semua rahasia kisah rindu

Menggebu segala rasa yang sedang menggelora
Akan canda tawa anak-anak tercinta
Pun gurau ceria bersama papa mama
Seolah senja menyatukan segala buncah berkecamuk
Memberi semangat selesaikan pekerjaan menumpuk

Jangan terburu-buru berlalu, wahai senja
Mari nikmati waktu kebersamaan keluarga
Dengan seluruh bahagia nyata
Melipur cerita nestapa hidup mendera

Ingin kugenggam senja dan kuhentikan waktu
sehingga dalam bahagia, semburat jingga itu tak pernah berlalu

# 04 Agustus 2021

# Dewari untuk Inspirasiana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun