Mohon tunggu...
Inspirasiana
Inspirasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer Peduli Edukasi.

Kami mendukung taman baca di Soa NTT dan Boyolali. KRewards sepenuhnya untuk dukung cita-cita literasi. Untuk donasi naskah, buku, dan dana silakan hubungi: donasibukuina@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

(Pantun) Dunia Anak

6 Juli 2021   10:14 Diperbarui: 6 Juli 2021   10:47 245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi pantun dunia anak | Photo by Robert Collins on Unsplash

Si kuda capek terus naik becak
Pak kusir jadinya pulang kemalaman
Aku ingin kembali jadi anak-anak
Tak pusing utang dan tagihan

Pak Tani bertengger di pucuk cengkeh
Dari pagi hingga sore hari
Di kala tua hidup bersusah-susah
Rindu bahagia masa kecil yang tak bertepi

Jalan pagi ke Citarik
Pulangnya lewat hutan jati
Dunia anak memang asyik
Bisa bermain sepanjang hari

Mari mendaki Gunung Kerinci
Gunung berapi tertinggi di Indonesia
Ayo dukung anak-anak berprestasi
Sebagai ujung tombak penerus bangsa


Ke hutan bawa kapak
Di atas pohon ada katak
Biar sudah bapakbapak
Masih ada hati kanakkanak


Rona ceria wajah mereka
Mendamba dunia penuh tawa
Riang dan suka adalah asa
untuk mereka sang aset bangsa

Bermain ke pantai ujung genteng
Penangkaran penyu ada di sana
Masa indah bermain kelereng
Sensasinya tak ada duanya

Naik bendi di Pasaraya
Mampir pula ke bianglala
Main bersama kawan oh senangnya
Menghibur hati yang duka lara


Jalan-jalan ke perkebunan
Pulangnya beli buah mangga
Terang bulan main dolanan
Hati riang tak terkira

Amboi masamnya mangga mengkal
Dipetik dari kebun Mbah Sutar
Tidak ada anak yang nakal
Semua buah hati nan pintar

Karya bersama Inspirasiana, komunitas peduli edukasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun