Mohon tunggu...
insan buana
insan buana Mohon Tunggu... wiraswasta -

Selanjutnya

Tutup

Politik

Oke Oce, (Tidak Jadi) Dimodalin

16 Desember 2017   07:32 Diperbarui: 16 Desember 2017   10:29 2563
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(foto diambil dari : netralnews.com)

Dunia usaha dibelahan dunia mana pun rasanya sudah mengetahui, opsi meminjam dana untuk modal adalah sesuatu yang lazim. Ada persyaratan tertentu yang harus dipenuhi khususnya pasti harus lolos BI CHECKING dan persyaratan administratif lainnya. Dalam wawancaranya dengan detik.com, Sandi mengatakan "sejak awal kami tidak akan memberikan modal, kami hanya menjembatani". Padahal dalam spanduk itu cukup jelas terpampang : Dimodalin, bukan dijembatanin ke bank atau difasilitasin ke bank. Ini cukup tricky, ini tidak adil khususnya bagi sobat ngarep.

Ini seperti iklan seminar-seminar motivasi dengan pembicara kacangan yang terlalu bombastis memilih judul seminar tetapi isi seminar membosankan padahal peserta sudah kepalang bayar. Ini seperti judul-judul berita clickbait yang memang dibuat hanya untuk mendapatkan traffic sebanyak-banyaknya demi keuntungan pengelola situs semata. Jika mungkin ada sosok Pandji tersebar merata di setiap kecamatan mungkin saja pandji akan menunjuk sobat ngarepsambil memasang kuda-kuda, memicingkan sebelah mata dan sedikit berteriak "keeeeena deeh". Ini sedikit menyakitkan bagi kalian sobat ngarep,tapi kalian tidak usah nyinyir, tidak ada salahnya mencoba, Selamat mencoba! Good luck with that "menjembatani"!

Bagi para calon kepala daerah lain yang hendak mencalonkan diri di tahun depan, atau para calon wakil daerah di DPD/DPR/MPR yang akan mencalonkan diri di 2019, atau para calon presiden, ketahuilah bahwa semakin kalian membuat program yang dashyat dan menarik perhatian banyak orang khususnya mengenai uang/modal, tanggung jawab moral kalian seharusnya semakin besar juga. Dari seluruh konstituen yang ada, baik yang pro dan kontra terhadap anda, akan ada irisan : sobat ngarep. Sobat ngarep ini akan menjadi sekelompok orang yang akan terus teringat bahwa telah anda kecewakan. Pertanggung jawaban pun dunia dan akhirat, kalau merasa kuat di dunia berarti anda jarang nonton sinetron yang bertemakan adzab-adzab pada saat dikubur kuburan menyempit, ada belatung dan sebagainya! serem gak sih!

Berkomunikasi dengan penulis

Twitter : insanbuana

Facebook : insan buana

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun