Mohon tunggu...
Insan Al Amin
Insan Al Amin Mohon Tunggu... Dosen - Edukator

Seorang yang ingin berguna buat manusia di sekitarnya. Beberapa kali gagal menjalankan tugas. Beberapa kali mengecewakan orang lain. Terus berusaha jadi lebih baik.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Curhat DO-an ITB

25 Maret 2014   01:41 Diperbarui: 4 Juni 2022   16:59 5194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1395661047995437972

[caption id="attachment_316862" align="aligncenter" width="300" caption="wn-update.blogspot.com"][/caption]

Agustus 2012 lalu, aku undur diri dari ITB bersama dua orang temen sejurusanku, karena tenggat waktu kuliah selama 6 tahun sudah habis. Sedangkan SKS masih belum beres. Sehingga mau tidak mau harus keluar.

Dulu aku belum tahu apa tujuan kuliah. Asal bisa menikmati hari hari di ITB sambil dibayari uang bulanan oleh orang tua. Jarang masuk kuliah, tak pernah kerjakan tugas, selalu menunda untuk belajar. Dulu waktu SPMB, yang terpikir adalah tekad kuat harus masuk ITB karena suasana di sana sejuk dan menyenangkan.

Aku selalu berpikir,,

·Tidak harus Kuliah & Lulus dari ITB jika ingin mencari uang banyak. 100 orang terkaya di Indonesia, bahkan sebagian besar bukan lulusan dari ITB.

·Tidak harus Kuliah & Lulus dari ITB jika ingin dapat posisi dan pekerjaan bergaji besar. Sangat banyak kawan, ataupun orang lain yang mencapai posisi tinggi di pekerjaan dengan gaji sangat besar, bukan dari ITB.

·Tidak harus Lulus dari ITB untuk bisa mempelajari Ilmu Teknik Mesin di ITB, menikmati perkuliahan di ITB, bergaul dan berkarya di ITB

·Tidak harus Lulus dari ITB untuk bisa jadi pengusaha bersih dan kaya.

Sehingga akhirnya 2006 – 2012 aku hanya menikmati ‘bermain’, berpetualang, belajar dan bergaul di ITB tanpa ada ketekunan untuk lulus 144 SKS dan Wisuda. Keinginan itu ada tapi selalu ku tunda, karena merasa waktu masih banyak.

2007 Ikut salah satu komunitas keroncong di Bandung bersama para pensiunan.

2008 Ikut Kursus Perfilman di STSI

***

2014. Dengan Ridwan Kamil sebagai Walikota Bandung. Pidi Baiq yang bukunya sudah makin banyak. Ucok Homicide yang telah bikin logo NOAH.

Aku pun menyesal. Mengecewakan orang tua. Cita citaku dari kecil adalah menjadi ilmuwan. Menciptakan penemuan2 yang berguna bagi orang banyak. Kenapa tak dari 2006 lalu aku azzam kan tekad jadi Ilmuwan Teknik Mesin ? Kenapa tujuan itu baru teringat kembali setelah keluar tanpa wisuda dari ITB.

Untuk jadi pengusaha bersih dan besar, untuk kerja dengan gaji besar jabatan besar, bisa dilakukan tanpa harus LULUS dari ITB.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun