Orang yang melihat mestinya berpikir positif dan mengagumi pencapaian orang lain dari hasil kerja kerasnya.
Bisa saja pada momen pamer itu orang akan menemukan pengakuan sosialnya. Teman-teman mengucapkan rasa bangga atas pencapaiannya.
Apresiasi adalah hal yang pantas untuk orang yang pamer kekayaan dari hasil kerjanya sendiri.Â
Cuma problemnya adalah bagaimana caranya supaya kita tahu bahwa apa yang dipamerkan itu dari hasil kerjanya.Â
Nah, sebetulnya siapa yang ingin memamerkan kekayaannya, harus jujur dengan diri sendiri dan sesama.
Persoalannya, jika pamer kekayaan tanpa ada hasil kerja nyata dan keras, maka sudah pasti netizen akan mengincarnya.Â
Di situlah letak etikanya, orang boleh-boleh saja pamer kekayaan asal itu dari keringat sendiri.
Karena di Indonesia misalnya, tidak ada hukum yang melarang orang tidak boleh pamer kekayaannya. Jadi, siapa saja boleh pamer kekayaannya. Meskipun demikian, orang perlu tahu etika yang pantas dan motivasi yang wajar, bahkan harus dengan rasa tanggung jawab pribadi.Â
Umumnya orang yang benar-benar kaya, tidak sering pamer kekayaan mereka.
Pamer kekayaan dengan motif cari pengakuan