Siapa yang menjunjung tinggi Pancasila, UUD 1945 dan keberagaman di Indonesia pasti akan menang di Pilpres 2024.
Prediksi usungan capres dan cawapres saat ini masih diambang ramalan. Oleh karena itu, prediksi tentang pasangan paling berpeluang di Pilpres 2024 nanti bisa saja jadi polemik yang belum berakhir.
Penulis-penulis Kompasiana telah menyoroti aneka prediksi dengan cita rasa dan selera publik yang berbeda-beda.
Semuanya wajar-wajar saja. Pada ujung pena penulis tercoret gagasan, analisis, prediksi, bahkan fiksi.
Nah dalam bingkai kebebasan pendapat itulah, saya coba melukis bingkai rasa, dari gema suara-suara khalayak ramai yang kini berdesis, lalu kembali hening bersamaan dengan tamparan aneka krisis global saat ini.
Ada 3 alasan mengapa pasangan Ganjar - Jokowi paling berpotensi menang di pilpres 2024 nanti.
1. Ketokohan Jokowi masih dirindukan oleh sebagian besar rakyat Indonesia saat ini
Cerita tentang kunjungan Jokowi ke seluruh pelosok tanah air ini tetap membekas di hati rakyat Indonesia.Â
Kunjungan dan spontanitasnya menyapa masyarakat tanpa jalur portokuler resmi itu ternyata merupakan selera zaman ini.Â
Gambaran dan konsep pemimpin tidak lagi cukup soal definisi dan gambaran konstitusional, tetapi soal terjawabnya kerinduan masyarakat bawah saat ini.Â
Mereka rindu kedekatan tanpa batas dengan pemimpin mereka.