Vlog cinematic Meizal Rossi
Selama mengikuti Danone Blogger Academy batch 2, ada banyak sekali pakar yang dihadirkan. Semuanya keren dan bikin aku merasa bermetamorfosis menjadi lebih baik. Tapi dari semua sesi yang ada, bagian membuat vlog adalah favoritku. Aku memang beberapa bulan ke belakang ini lagi belajar membuat konten audio visual.
"Siapa sih youtuber favoritmu?" tanya Meizal Rossi ke academia.
"Sam kolder" jawabku.
Meizal Rossi itu inspiratif banget kontennya. Selera anak muda kekinian lah, yang videonya cinematic gitu. Pantas kalau dalam waktu hanya setahun subscriber youtubenya sudah mencapai 7000.
Kenapa sih harus 1 menit? Bukannya panjang lebih keren ya? Karena kalau 1 menit biar bisa masuk Instagram tanpa terpotong gaes ehhehe. Itu alasan utamanya sih. Instagram memang menjadi social media yang lagi rame banget. Dan it's ok kok upload video 1 menit ke youtube. Selain itu, kita pengen hemat kuota kan? Ahahha. Video 1 menit kemungkinan viralnya lebih besar misalnya dishare dari satu grup whatsap ke grup lain. Untuk pemula, membuat video singkat tentunya lebih mudah dong. Yuk ah kita mulai!
Video Story Telling atau Visual story sih yang bagus?
Video story telling itu dimana kamu ngomong langsung, visualnya bisanya dominan statis, dengan stylenya implusif. Kalau kamu pede nampil di depan kamera, bercerita dengan mengalir, pakai gaya story telling ini boleh banget. Ini contoh video yang aku buat.
Pada video visual story, narasinya di poin-poin saja. Di sini kamu lebih menonjilkan video yang dinamis, main gambar banget deh, cocok buat yang kurang pede nampil di depan kamera.Â