Tuan bertemu puan berkenal tanpa nama,
Dia kata penetap tapi layaknya pengembara
Puan menyapa tuan sebagai purnama,
Mengaku tiara meski mata membara
Aku berkenal kayu dan memang adalah kayu,
Tidak limbung apalagi melengkung
Sepi kawan karna katanya aku tak payu,
Jadi mana mungkin namaku akan melambung
Tuankuu wahai tuan,
Andai luka meradang tersingkap dari bahumu
Tak perlulah gelisah atau mencari aku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!