Mohon tunggu...
Rinduwati D Permata
Rinduwati D Permata Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Simple Weird Person inirindu.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Kicauan Tentang BBM

20 November 2014   03:03 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:22 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kan yang bikin pemerintah nyaris frustasi akibat BBM ini adalah pengguna BBM ini mayoritas pengguna kendaraan pribadi, yang membuat BBM subsidi ini gak tepat sasaran. Jadi kenapa gak sekalian naekin pajak, parkir, tilang juga.

Saya selalu berandai-andai, parkir di Indonesia harganya perjam nya bisa nyampe puluhan ribu, tilangnya minimal lima ratus ribu, pajak kendaraannya pertahun minimal buat motor dua jutaan, pajak mobil pertahun minimal 10jutaan, dan yang paling saya andai-andai adalah gak boleh ada yang beli kendaraan dengan sistem nyicil semua harus KONTAN bin LUNAS.

Kok lo jahat sih? artinya orang miskin gak boleh punya kendaraan bermesin gitu?

IYA emang mestinya gitu, biarin aja yang punya kendaraan cuma orang yang kaya dan mampu beneran. Biar orang-orang beralih ke kendaraan umum. Karena cuma kendaraan umum yang pajak dan parkirnya ringan (tilang harus tetep mahal biar pada displin berlalu-lintas juga).

At least dengan gitu masyarakat mikir ulang kalau mau beli kendaraan, kalau punya kendaraan lebih displin juga karena tarif tilang ratusan ribu. Mau beli kendaraan juga mesti nabung karena mesti kontan dan pajaknya mahalan, parkir juga gak mau lama-lama karena mahal juga.

Tetep aja transportasi umum di Indonesia mengkhawatirkan, udah gitu akses ke rumah/ kantor gw susah!

Ya mengkhawatirkan karena mereka kalah saing sama kendaraan pribadi yang diobral cukup dengan fotokopi KTP+KK+slip gaji sudah bisa membawa motor. Balik lagi seperti yang saya bilang, kalau elemen pajak, parkir, dkk itu dinaikin berkali-kali lipat, menurut kalian seberapa banyak orang yang mau bawa mobil/ motor pribadi? mau kerja bawa motor, perjam parkirnya 10rb di kali minimal 8jam kerja, sehari buat parkir doang abis 80 ribu, belum lagi biaya BBM nya. Gaji lo cuma 3,5 juta. emmmmmm masih mau bawa motor?

Akses ke rumah/ kantor susah? kan jadi peluang buat dishub buka trayek angkutan baru juga kan? atau kita jadi sehat karena bisa sepeda-an dan jalan kaki-an, atau kalau mau lebih kece rollerblade/sepatu roda-an

Pajak dari kendaraan gak akan nutup subsidi ini itu buat rakyat mba!

Setidaknya pemerintah gak berat banget kebebanin subsidi BBM, karena pada saat diterapin pajak+parkir mahal ini, yang beli BBM pastinya orang yang punya kendaraan, yang insya allah orang mampu.

Iyalaah mampu, pajak ma parkir aja mahal. Beli mobil ma bayar parkir mampu masa BBM gak mampu? Setidaknya kalaupun pemerintah naekin BBM kayak sekarang, yang ngeluh bukan masyarakat kecil yang kena imbas kenaikan aneka barang-barang lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun